part 3

3 0 0
                                    

Setelah sampai dirumah aku langsung makan siang kemudian berganti pakaian. Sperti biasanya, rutinitasku setelah pulang sekolah adalah menulis diary, aku langsung duduk di meja belajar, mengambil buku diary dan pena ku setelah itu aku langsung saja menulis.

DEAR MR. Z

Hari ini kau ciptakan berbagai macam rasa yang ada, yang berhasil berkecambuk di hati ku terkadang kau membuatku senang, kecewa, atau pun sangat kagum pada mu.
Seperti hari ini kamu membuatku sedih karena, kamu nyamperin cewek, terus kamu buat aku kagum ke kamu karena kamu udah belain seorang cewek, kemudian kamu buat aku seneng karena kamu senyum pas kamu lewat di depan ku.

"Banyak kata indah jika kutuliskan
Tapi satu kata yang bisa kuberikan
Cinta ku tak beralasan
Yang datang entah kpn
Hanya bermodal keberanian
Yang datang tanpa di rencanakan
Apalah dayaku yang hanya bisa menyerahkan
Yang tak bisa apa apa jika tak terbalaskan"

5 BULAN KEMUDIAN

Hari demi hari telah aku lewati, dengan rasa yang sama, bahkan semekin hari semakin bertambambah rasa cinta ini. Tapi masih dengan jawaban yang sama yaitu tak terbalaskan.

Hari ini adalah hari pertama masuk sekolah di smester pertama kelas 12. Sebenarnya aku berharap kalau aku dan zhanan bisa 1 kelas, dengan begitu aku jadi bersemangat sekolah dan memudahkan aku untuk mengetahui segala tentang nya. Dan yang paling terpenting adalah kamu dapat mengenal ku ketika kita sekelas. Karna memang sekolah kami kembali mengacak kelas nya jika tahun ajaran baru.

Setelah aku sampai ke sekolah, aku bersama feni langsung mencari dimana kelas kami yang baru berada, kami mencari nama kami di dinding setiap kelas, tak lama kemudian kami menemukannya. Ternyata aku satu kelas dengan feni dan yang lebih menyenangkan lagi juga satu kelas dengan zhanan.

Ketika aku masuk ke kelas, ternyata zhanan sudah datang lebih dulu, zhanan sudah memilih bangku untuk di dudukinya. Kemudian langsung saja aku duduk di samping meja zhanan, meskipun tempatnya di depan, tempat yang palaing nggak aku sukai, sedangkan feni duduk di belakang ku.

Kulihat zhanan hanya diam sambil membaca novel, zhanan itu memang orang nya suka membaca, membaca komik ataupun novel, tapi Zhanan tak suka membaca novel bertema percintaan, ia lebih suka mebaca novel tentang persahabatan, petualangan ataupun yang lain.

Bel masuk berbunyi, guru pun telah masuk ke kelas kami, pelajaran hari ini diawali dan langsung memberi kami materi pembelajran. Setelah ia menjelaskan materi tersebut.

Tiba tiba...

Emmm haii.... saya zhanan. Nama kamu siapa?rasa nya gue jarang liat loh deh di sekolh ini.

Deg... gue mimpi nggak ya, tiba tiba aku melongo menatap nya

Haii... (katanya lagi)

Kemudian aku tersadar dari lamunanku. Nama saya areyna, oh iya ya mungkin karna gue jarang keluar kelas kali ya. He he he..
( jawabku gugub)

Salam kenal ya, aren kamu ada pena dua nggak, habisnya aku lupa bawa pena.

Omg, dia manggil aku aren, biasanya kan orang itu manggil gue reyna. Dia manggil aku aren, mungkin itu panggilan kesayangan, hahha

Ada kok ini, pinjem aja

Ok, maksih ya aren.

Alhamdulillah akhirnya doa ku terkabul untuk sekelas dengan pngeran ku.

Setelah bel istirahat  bunyi dan semua orang sedang keluar kelas aku loncat2 kesenanagan dan berteriak ke feni, sedangkan feni hanya geleng2 kepala melihatku seprti orang gila.

Dan tiba tiba zhanan masuk ke kelas bersama dengan cewek yang waktu itu penah ditemuinya, ketika aku melihatnya.

Ketika masuk zhanan hanya tersenyum kepadaku, dan langsung duduk di bangkunya bersama cewek itu, dan mereka makan bersama.

Kemudian feni langsung menarik ku keluar kelas dan mengajakku duduk di bangku yang ada di depan kelas.

Sabar ya ren, mungkin mereka hanya temen.(ucap feni)

Sedih ya fen nasib gue, tadi gue seneng sekarang sedih, yah tapi gue bisa apa fen. Nggak mungkin kan aku langsng saja bicara ke zhanan kalau aku suka sama dia.

Udahlah ren, kalau emang zhanan itu memang jodoh loh, pasti dia akan menjadi jodoh loh, semua akan indah pada wkatunya.
(ucap feni menenangkan hatiku)

-------------------------------------------------------------

Carilah seseorang yang merasa beruntung mendapatkan mu
Menghargai keberadaanmu
Bukan sebaliknya
Yang mengabaikamu dan mehancurkan harapan yang telah kau susun rapi
Bila itu menimpa mu
Jangan berputus asa
Anggap saja itu adalh sebuah mimpi buruk
Yang hanya singgah agar mudah untuk dilupakan
Agar kamu menemukakan kebahagian yang sesungguhnya

****
Thanks guys uda baca, baca sampai habis ya, akan lebih seru di part selanjutnya.😉

Penantian berhargaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang