Part 11

982 84 8
                                    

Krystal melangkah terburu menuju kelasnya. Ia berlari sembari melirik jamnya secara terus menerus. Meskipun yang masuk adalah namjachingunya Sehun, tetap saja namja itu takkan memberinya ampun jika ia terlambat sedetikpun. Jahat? Awalnya Krystal berpikir seperti itu namun lama2 ia bisa mengerti. Urusan pekerjaan yah urusannya dengan keprofesionalan dan cinta ngak ada sangkut pautnya.

Krystal yang sudah dekat beberapa langkah dengan pintu kelasnya harus semakin mempercepat larinya saat melihat 1 menit telah terlewati, sekarang doanya hanya 1. Berharap Sehun belum masuk....

Namun....

Damn!

Sehun kini menatapnya dingin lalu beralih pada jam ditangannya..

"Kau telat 1 menit 58 detik" Ucap Sehun dingin.

"Apa menurutmu Krystal akan dibiarkan masuk?" Bisik Sulli pada Amber disampingnya.

"Maldo andwae. Kau sendirikan tau Sehun oppa bagaimana...."

Krystal menunduk dengan tampang sedihnya "Sunbae mianhae jebal. Tadi ada sedikit kecelakaan makanya saya terlambat.."

Ya. Krystal memang benar, dalam perjalanan kekampus mobilnya mendadak mogok padahal ia sudah bela-belain buat bangun subuh subuh hanya karena tak ingin terlambat apalagi dikelas namjanya. Bukankah hal itu akan memalukan jika sampai ia terlambat masuk. Namun mungkin hari ini ada hari sialnya, ia tetap saja terlambat meski ia sudah berusaha untuk tak terlambat..

Mendengar kata kecelakaan membuat raut wajah Sehun mendadak berubah menjadi khawatir. Namun peraturan tetaplah peraturan....

Harus dijalani dan haram hukumnya untuk dihindari...

"Kau tau kan konsekuensinya kalau telat?"

"Tapi sunbae...."

"Tidak ada tapi-tapian. Tutup pintu saat kau keluar..." Tanpa menatap Krystal, Sehun kembali fokus pada teman-teman Krystal lainnya.

Krystal hanya mengembuskan nafasnya panjang sebelum berlalu pergi meninggalkan kelasnya....

'Menyebalkan' Maki Krystal menatap tajam Sehun yang kini bahkan tak meliriknya sedikitpun.

.
.

Krystal memilih rooftop sebagai tempatnya untuk menunggu kelas Sehun berakhir....

"AKU MEMBENCIMU OH SEHUN. ASDOS JELEK KURANG AJAR...." Jerit Krystal kesal tanpa sadar jika seseorang baru saja menghampirinya.

"Ne...... Nado Saranghae OH Soojung. Yeojachinguku yang paling cantiik tapi suka lelet dan hobi telat...." Ungkap Sehun tak kalah kencang membuat Krystal berbalik menatapnya kaget namun sedetik kemudian memasang tampang dinginnya.

Sehun menghampiri Krystal yang duduk dengan wajah cemberutnya...

"Aku tidak akan minta maaf. Jadi jangan mengharapkan kata-kata itu keluar.... Keundae aku hanya ingin tau, apa kau baik-baik saja? Apa ada yang luka?" Sehun memeriksa setiap sudut yang kemungkinan terluka saat seseorang kecelakaan dengan wajah khawatirnya.

Krystal memalingkan wajahnya tak peduli...

"Aku mengkhawatirkanmu tapi aku tak bisa menolerir kesalahanmu. Rules is rules....!!! Kalau aku membiarkanmu, bagaimana pendapat teman-temanmu? Pasti dia akan menyudutkan kita, dan yang lebih parah lagi aturan dariku tak berarti apa2 lagi. Karena aku membedakanmu dengan mereka..."

Krystal mulai luluh namun ia tetap tak ingin menatap Sehun..

Sehun memalingkan wajah Krystal, memaksa agar kedua netra indah yeojanya menatap tepat kematanya "Aku mencintaimu. Aku tak ingin orang lain menyudutkanmu. Ku harap kau bisa mengerti..."

Stay With MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang