when my story love

bagian 2

Karena aku tau memilkimu lebih sulit dibanding mencintaimu

***

"Aku... maaf lar, dari awal kita deket hanya ingin membuat aku dekat dengan angga bukan ini." Jawab alysha dengan ada rasa bersalah.
"Tapi kita bisa mengawali semuanya al, aku terlanjur sayang sama kamu plis jadi milikku al" kata gelar
"Baiklah aku akan buka hati untukmu tapi maaf hari ini aku belum bisa jadi milikmu lar" jawab alysha.

Meskipun gelar kecewa tapi ia tetap tersenyum dan bahagia karna memiliki kesempatan "baik al, aku bakalan bikin kamu jatuh cinta sama aku" jawab gelar, alysha hanya tersenyum dan mengangguk.

Setelah beberapa saat akhirnya makanan mereka pun datang dan mereka memakannya lalu beranjak untuk pulang.

***

Sesampainya dirumah alysha merebahkan dirinya di kasur kesayangannya ia memikirkan perkataan gelar tadi, dia hanya tidak ingin sakit hati lagi, dia belum bisa melupakan nya, semuanya yang menyakitkan itu, alysha tidak ingin hancur lagi cukup kali itu ia hancur tetapi jangan lagi, ia ingin bahagia walaupun sesaat, tak berapa lama akhirnya ia tertidur.

Pov gelar

Setelah aku mengantarkan alysha pulang aku pergi ke kamar untuk mandi setelah itu aku merebahkan tubuhku, aku memikirkan alysha jujur aku sangat mencintainya walaupun aku tau dia masih sakit akan hal itu "aku sayang kamu al" gumamku, aku mengacak rambutku frustrasi, aku gak tau harus berbuat apa, yang aku tau aku harus membuat alysha jatuh cinta kepadaku dan melupakan semua itu.

Aku terbangun karena ada yang mengetuk pintuku dan ternyata itu bunda ku "abang ayo makan dulu" kata bundaku "iya bun" aku mengikuti bunda untuk makan.

Setelah sampai di meja makan ternyata bunda memasak makanan kesukaanku lalu bunda bertanya "gimana sekolahnya bang?lancarkan?" Aku menjawab "baik bun, hanya saja..." ucapanku terhenti karena aku bingung harus mengatakan apa lalu bunda bertanya "hanya saja apa bang? Cerita sama bunda apapun itu" ucap bunda tersenyum kepadaku. Akhirnya aku menceritakan aku sedang mencintai seorang dan aku meminta bunda cara untuk meluluhkanya, bunda berkata "abang harus lebih perhatian sama dia, abang jangan cuek, abang harus banyak banyak berada di samping dia, perempuan itu akan luluh dengan perlakuan manis lelaki, tetapi ingat ketika nanti dia luluh abang jangan tinggalin dia, ikat dia sekuat abang dan semampu abang." Bunda tersenyum lalu mengusap kepalaku aku pun ikut tersenyum dan mengangguk.

Author pov

Setelah alysha bangun dan bersiap siap segera dia turun kebawah untuk sarapan dan menyapa kedua orangtuanya "Pagi ma, pa." Sapa alysha "Pagi sayang" jawab mirna mamanya
"Ma kapan kakak pulang? Al udah kangen" tanya alysha sambil mengambil nasi goreng kesukaannya.
"Minggu depan al, kakakmu sibuk disana katanya ingin pindah kuliah kesini makannya sibuk." Jawab raihan papanya alysha, alysha hanya mengangguk dan memakan makanannya.

Tak lama ada ketukan pintu rumahnya akhirnya mamanya yang buka "Pagi tante" sapa seseorang "oh pagi, ayo silahkan masuk sebentar yah al nya lagi sarapan" jawab mirna tersenyum raman, orang itu menganggukan kepalanya dan duduk diruang tamu.

Mirna menghampiri alysha "Al ada temen kamu tuh" alysha bingung temen? Perasaan dia tidak berjanjian dengan siapapun "siapa ma?" Mirna menjawab "Liat aja al, makan dulu abis itu samperin temenmu, kayanya dia mau berangkat bareng sama kamu deh." Alysha menganggukan kepalanya dan melanjutkan makannya.

Setelah selesai makan Alysha pergi ke ruang tamu dan melihat seseorang sedang duduk sambil memainkan handphonenya, Alysha bingung akhirnya dia menyapa orang itu "hai" sapa Alysha, Alysha kaget ketika orang itu menengok kebelakang dan ternyata dia Gelar ya gelar datang untuk menjemput alysha "eh hai, udah siap al? Maaf aku gak bilang ke kamu dulu aku mau jemput kamu." Alysha mengangguk "iya gapapa, makasih ya udah mau jemput." Alysha tersenyum ramah, dan akhirnya mereka pergi ke sekolah bersama untuk pertama kalinya.

***
Huh selesai bagian 2 jangan lupa vomment itu sangat berharga tenkyu gaessssss.