21.00 wib
Amelia begitu penasaran dengan kado yang diberikan reynand tadi sore, sehingga ia langsung membukanya.
Isinya bukan boneka, bukan sepatu atau apapun melainkan foto2 kebersamaan mereka, amelia pun tersenyum saat memandangi foto2 itu
Ia begitu beruntung memiliki sahabat seperti reynand.jika ada orang yang berarti dalam hidup amelia dialah orangnya. Kebersamaan yang mereka lalui selama ini membuat mereka belajar untuk setia dalam suka baik dalam duka.
"reynand..kado ini lebih berharga dari apapun"ucap amelia lalu menutup kotak kado itu dan menyimpannya kelemari berwarna pink nya itu. Rasa ngantuk pun mulai menyergap amelia, membuatnya berkali kali menguap. Matanya terasa berat sekali.ia pun langsung merebahkan diri ke ranjang nya sambil mendengarkan lagu stay with me yang merupakan ost goblin,drama yang sangat amelia gemari.***
"mel... Amelia... "panggil veron
"apa? "ucap amelia
"contekin tugas bahasa inggris dong"pinta veron
"nggak!! Ngapain kemarin gak ngerjain? "
"gue gak ngerti mel.... "jawab veron
"alasan aja lo, udah ahh ,jangan ganggu gue"ucap amelia
"serius mel.. Kemarin gue nelpon lo buat nanyain tugas ini, gue gak paham, tapi lo matiin tuh hp lo. Jadi salah siapa? "ujar veron menjelaskan sambil menunjukkan ekspresi memelasnya membuatku terpaksa membagi jawabanku
"nih.... Puas??? "ucap amelia sambil menyodorkan jawabannya
"he.. heee... Makasih yaa sayang"ucap veron lalu kembali ke tempat duduknya
"dasar!! Gak usah panggil gue sayang!!jijik gue"ucap amelia
"cewek2 disini aja mau gue panggil sayang... Masa lo gak mau. Gue ini cogan tau"
"iya cogan... Tapi dalam khayalan lo aja. Masih banyak yang ganteng.contohnya kak dicky tuh...udah pintar ganteng lagi"
"lo suka sama dia??? "
"cemburu??? "tanya amelia
"enggak...cuma nanya kok! Ngapain cemburu, udah ahh gue mau nyalin tugas lo dulu"
"trus kemarin kenapa lo bilang i love you ke gue? Apa maksudnya? "
"hahhh.... Jadi kalo gue bilang gitu,gue beneran suka gitu!!! Mimpi"ucap veron membuat amelia mengernyitkan dahinya tak suka akn jawaban itu.***
Kring... Kring.........
Bel masuk berbunyi
Hari ini kelas xi ips tak ada guru sebab pak harun ada urusan jadi tidak bisa mengajar.
Jika sudah seperti ini kelas akan seperti pasar saja, bahkan ketua kelas bukannya mengatur melainkan juga ikut2an ribut. Namun lain halnya dengan amelia yang berkutat dengan novel kesukaannya,ia tak begitu perduli dengan teman2 nya yang ribut.
"mel..... "panggil veron
"amelia"panggilnya sekali lagi namun tak di respon oleh amelia
"amelia sayang......"panggil nya lagi
"eghhhhh......apa veron? "jawab amelia
"kalo dipanggil sayang baru nyaut.. Dari tadi gue panggilin gak nyaut2. Budek lo??? "
"apaan sih veron,gue lagi baca novel gue nih,jangan ganggu deh"ucap amelia
"baca tuh gak usah terlalu serius kali, gue dari tadi manggilin lo"ujar veron
"maaf kalo gitu.... Udah impas kan!!mending lo pergi deh gak usah ganggu ketenangan gue"usir amelia yang sedari tadi terganggu akan kehadiran veron
"kantin yuk!! "ajak veron
"ngapain?"tanya amelia
"lo itu bodoh amat sih! Dimana mana orang kekantin itu mau makan bukan mau demo"
"males"ucap amelia
"ahhh... Gak ada kata males, ayooo"ujar veron sambil menarik tangan amelia, memaksanya untuk mengikuti kemauannya.
***
"mba, nasi goreng dua ya! "ujar veron
"hahhh.... Dua?? Banyak amat lo makannnya, biasa orang yang kelaparan tujuh hari tujuh malem tuh gitu,"ledek amelia
"apaan sih lo!! Yang satu buat lo..bawel amat deh"
"gue kan gak minta ,apalagi gak laper kok"ucap amelia
Akhirnya makanan yang dipesan pun datang,dengan lahap veron memakan nasgor itu sementara amelia tak berniat untuk mencicipi makanan itu. "makan dong! "ucap veron samvil mengunyah makanannya
"gue gak laper veron"tolak amelia
"aaaaaaaaa....... Buka mulut lo"perintah veron
"enggak! "
"buka mulut lo"
"enggak, sekali enggak ya enggak"
"cepet mel"tatap veron nanar membuat amelia menuruti kemauannya.lalu veron pun menyuapi amelia yang sedari tadi hanya menatap makanannya tanpa berniat untuk memakannya.
***
Sebuah rumah nan megah bagaikan
istana membuat semua orang ingin memiliki rumah seperti itu namun kondisinya tak menggambarkan betapa nikmatnya tinggal disebuah istana. Selalu ada pertengkaran yang terjadi membuat suasana menjadi tak tenang.
"reynand... Kita harus pindah bagaimanapun caranya!! "bentak seorang wanita separuh baya
"aku udah bilang mah... Aku gak bakal pindah"ucap reynand mulai meninggikan suaranya
"ingat nak... Mama gak mau kehilangan kamu"ucap wanita itu sambil meneteskan air mata lalu pergi meninggalkann reynand
"maaf mah.....maaf..... "ucap reynand lirih.
Reynand ingin menghabiskan waktunya bersama orang2 yang dicintainya, walaupun itu tak lama, setidaknya ia Punya kenangan bersama mereka.
Ia hanya perlu sedikit kebahagian sebelum semua berakhir.
KAMU SEDANG MEMBACA
sahabatku
RomanceRasanya sangat sakit kehilangan sosok sahabat yang selalu ada disamping kita.... Kepada siapa kita mencurahkan isi hati kita bila tak ada yang bisa dipercaya selain dia