Pagi begitu cerah, langitbiru, menyegarkan mata, hari baru juga harapan baru mulai dipanjatkan semua orang,namun tidak dengan seorang reynand ia takut akan hari baru yang harus ia lalui.
Dengan mengendarai motornya,ia berangkat sekolah.sesampai disekolah, ia melihat amelia sudah menantinya didepan kelas.
"morning"ucap amelia menyunggingkan senyumannnya
"morning juga"balas reynand terlihat lesu
"lo kenapa"tanya amelia
"gue kecapean aja mel.... "jawabnya
"ohhhh......... Kekantin yuk! Gue laper nih sayang"ajak amelia bergelut manja
"hahh...sayang!sejak kapan lo manggil gue sayang? "tanya reynand
membelalakkan matanya
"biasa aja dong!!! Yaudah... Yuk ke kantin"ajak amelia sambil menarik reynand.
Akhirnya, mereka sampai dikantin.
Amelia pun memesan nasgor sama halnya dengan reynand yang juga memesan nasgor, pasalnya itu adalah makanan favorite mereka.
"rey... "panggil amelia
"apa beb"jawab reynand
"hahaaa. ...."tawa amelia renyah
"apaan sih! Ada yang lucu??? Kok ketawa sih, awas keselek baru tau rasa"kesal reynand
"iyaaa... Iyaaa....reynand ku,"jawab amelia menahan tawa.
Sangat asik dengan guyonan mereka sehingga tak menyadari sedari tadi mba2 penjaga kantin itu memanggili mereka namun tak kunjung direspon sehingga ia pun hanya meletakkan nasgor itu laalu kembali bekerja
"reynand.... Kok nasgornya udah siap sih! Kapan mba nya....."ucap amelia
"udah ah!! Bawel, makan aja kenapa"ucap reynand sambil memasukkan nasgor itu kemulutnya
"iya sayangggg"ucap amelia sambil tersenyum simpul***
Kringggg.........
Bel masuk berbunyi.
Semua siswa langsung berbaris untuk bersalaman dengan guru sebelum memasuki kelas.
"aww"ringis amelia kesakitan saat seseorang menyenggol bahunya
"maaf.. Gak sengaja"ucap veron sambil tersenyum licik lalu masuk ke dalam kelas
"dasar!! Apa sih maksud lo"teriak amelia kesal tanpa menghiraukan antrian panjang yang masih menunggu
"woy... Cepet dong!!!"seru seorang laki2 terlihat marah sehingga amelia pun segera bersaliman lalu masuk kelas sambil menatap sinis veron.
Amelia begitu heran dengan veron, dia selalu menggangu ketenangannya.***
Kringggggg........ Kringggggg
Bel istirahat berbunyi
Amelia pun segera melesat pergi meninggalkan kelas,menyelip diantara kerumunan orang orang yang saling membentuk kelompok satu sama lain,menuju kekelas reynand.namun sesampainya ia di depan kelas reynand banyak sekali orang berkerumun
"ada apa? Kok mereka pada ngumpul sih"gumam amelia sambil mendekatkan diri kedalam kerumunan itu.
".................."
Amelia tak bisa berkata kata air mata nya jatuh seketika saat mendapati tubuh rey terbaring lemah dipapah oleh dua orang laki2 yang merupakan teman sekelasnya
"reyyyy...................... Reyyy"isak amelia ikit memapah rey menuju ke uks.***
Sesampai di uks mereka langsung membaringkan reynand diatas kasur.
"makasih ya! Udah bantu aku bawa rey ke uks"ujar amelia
"iya gak apa2,kalo gitu kami keluar dulu ya"ucap mereka laalu meninggalkan ruang uks.sementara reynand masih memejamkan matanya membuat amelia khawatir.
"r..e... y... Hiks..... Hiks.... "tangis amelia pecah
"kamu kenapa rey? Kok bisa begini"gumam amelia
Sesaat kemudian,reynand pun sadar membuat amelia lega.
"mell..... "ucap reynand
"kok nangis sih? Gak usah mewek deh"ucapnya lagi
Amelia pun langsung memeluk tubuh reynand tanpa berhenti menangis
"rey... Kamu kenapa? Aku tuh khatir sama kamu"kata amelia
"udah dong!aku gak apa2....aku tuh kecapean aja"ujar reynand tersenyum simpul
"yakin?? "tanya amelia
"iya mel.... Cuma kecapean aja"ucapnya berusaha meyakinkan amelia
"yaudah....yuk keluar! Aku bosen di ruangan ini"ajak reynand
"kamu belum pulih benar rey! "tolak amelia
"yaelah... Ayo!! "ucap reynand langsung menarik tangan amelia membawanya ketaman belakang sekolah mereka***
"mel..... "panggil reynand
"apa? "tanya amelia sambil bersandar di bahu sahabatnya itu
"aku bakal pergi! "ucap rey sambil menatap langit
"kemana? "tanya amelia bingung
"aku bakal pergi ketempat yang jauhhh...... "jawabnya sambil merangkul amelia
"jangan becanda deh.... "kekeh amelia
Namun tak mendapt respon dari reynand karna dari tadi ia menerawang jauh keatas langit.
*cuphhh*
Amelia mencium reynand membuat reynand tersadar dari lamunannya
"lo kenapa sih mel? Asal cium aja"kesal reynand
"itu karna lo ngelamun!! "kata amelia sambil tersenyum simpul
"bukan karna lo suka sama gue??"tanya reynand sambil menyunggingkan senyumnya.
Memang dari dulu amelia sudah menyukai sosok reynand. Karna ia bisa membuatnya nyaman, dan reynand pun tau itu namun ia berpura2 tidak mengetahui hal itu,dan sebenarnya reynand pun menyukai gadis itu
"
KAMU SEDANG MEMBACA
sahabatku
RomanceRasanya sangat sakit kehilangan sosok sahabat yang selalu ada disamping kita.... Kepada siapa kita mencurahkan isi hati kita bila tak ada yang bisa dipercaya selain dia