1

3.4K 307 28
                                    

Mau tahu apa julukan pasutri SasuNaru di gedung apartemen mereka?

"Pasangan yang Sering Mengumbar Kemesraan juga Kemesuman"

Anjrit!!

Naruto spontan menjerit dalam hati begitu mendengar--menguping percakapan ibu-ibu sosialita yang doyan ngegosip di lift.

Padahal 'kan, yang mesum itu Sasuke, eeh Naruto kena juga. Yah, nggak salah sih. Naruto kan istrinya yang juga korban sekuhara suaminya sendiri. Eh, nggak bisa disebut sekuhara juga sih. Kan udah halal.

Lagian, Naruto sebenarnya juga enak kok digituin--uhuk!!

Btw, julukan yang berikan tetangga-tetangga mereka itu sebenarnya nggak salah. Sering kali Sasuke dan Naruto kepergok pas lagi morning kiss dengan raba raba dikit, terus pintu depan lagi kebuka karena Naruto mau berangkat kerja. Kebetulan, Temari--tetangga mereka-- lewat dan mereka kena ceramah mamah Temari.

"Kalo anak kecil lewat gimana?! Aku nggak mau mereka ternodai oleh perilaku tidak senonoh kalian!!"

Kalo gak salah, Temari ngomong begitu lima kali deh.

Dan mulai kesebar deh kisah Pasangan yang Sering Mengumbar Kemesraan juga Kemesuman.

Apalagi tetangga mereka juga sering menanyakan Naruto apa pekerjaan Sasuke. Kok Mas Sasuke nggak pernah keluar dari apartemen?

Padahal Naruto yakin, tetangga-tetangga itu hanya ingin melihat wajah cogan suaminya.

Awalnya, Naruto menjawab suaminya adalah seorang blogger. Esoknya Naruto menjawab Sasuke adalah programmer. Pokoknya setiap hari dijawab beda beda deh.

Para tetangga pun jadi bingung. Apa sebenarnya pekerjaan Sasuke??

Hingga akhirnya, sekitar enam bulan setelah SasuNaru tinggal di gedung apartemen itu, Sasuke keluar dari rumah--soalnya Naruto demam parah. Mau tidak mau, Sasuke harus keluar membelikan obat dan bubur untuknya. Fyi, Sasuke nggak bisa masak.

Para tetangga pun heboh. Terutama yang ibu ibu. Mereka menjerit histeris bagaikan remaja menginjak tai anjing dipinggir jalan. Gantengnya Sasuke itu lho... ada rasa bangsat-bangsatnya gitu tapi menenangkan/?

Spontan, para ibu langsung bertanya-tanya pada Sasuke.

"Uchiha-san, Non Naru dimana? Tukang sayur tadi nyariin tuh!"

"Uchiha-san, kok ganteng sih? Mau jadi simpenan saya gak?"

"Uchiha-san, mau kemana? Kok saya gak pernah liat ya setengah tahun ini?"
Dsb.

Sasuke pun cuek bebek dan berjalan bak model boxer ke apotek dan tukang bubur ayam terdekat.

Pulangnya, Sasuke dicegat oleh seorang satpam apartemen.

"Mas Sasuke, saya mau tanya sebentar Mas!" Kata satpam tsb dengan wajah serius.

"Hn."

"Mas Sasuke ... pekerjaannya apa?"

"CEO."

"Hah?"

"CEO, dasar budeg!" Kata Sasuke yang sebal disuruh mengulang ucapannya.

Dengan wajah goblognya, satpam itu bertanya lagi, "CEO itu apa ya Mas?"

"Tanya Google," jawab Sasuke datar, kemudian melanjutkan jalan ke apartemennya yang berada di lantai 11.

Setelah itu, muncullah gosip mengenai Uchiha Sasuke, seorang suami keren dengan wajah ganteng yang HQQ, adalah CEO perusahaan. Banyak yang berspekulasi Sasuke adalah CEO Uchiha Corporation. Tapi setelah cari-cari informasi, CEO Uchiha Corp. adalah Uchiha Itachi--kakaknya Sasuke. So, Sasuke itu kerjanya apaan??

Lalu muncul pertanyaan lain.

"Kok holkay (holang kaya) kayak Sasuke tinggal di apartemen biasa kayak gini?"

Au ah. Netizen/? mah kebanyakan gosip!

"Sasuke...," panggil Naruto saat dirinya dan Sasuke sedang quality time.

"Hn?"

"Kata tetangga, kamu CEO. CEO apaan sih? Kan yang jadi CEO Uchiha Corp. Bang Itachi," tanya Naruto cukup penasaran. Perasaan, suaminya ini pengangguran deh.

"Mau tau?" Sasuke melirik Naruto sambil menaikkan alisnya.

Naruto mengangguk antusias.

"Cium dulu sini," Sasuke tersenyum seksi.

Naruto merona sambil mencubit pipi suaminya ini. "Dih, mau banget ya?"

"Ya udah, nggak kujawab ."

"Oke. Sini." Sepertinya rasa penasaran lebih dipentingkan oleh Naruto.

Sasuke tersenyum puas.

Naruto mendekatkan wajahnya ke wajah Sasuke. Lalu mengecup kecil bibir Sasuke. Walaupun hanya kecupan kecil, itu cukup membuat wajah Naruto merah padam.

"Apaan tuh? Nggak ada rasanya," Sasuke mempoutkan bibirnya, kecewa.

"Dasar mesum." Naruto menutup wajahnya malu. "Jawab saja pertanyaanku."

Sasuke tersenyum kemudian mengacak rambut Naruto. "Ceorang Eksekutif Omah."

Naruto mendongak dan menatap Sasuke bingung. "Maksudnya?"

"Seorang eksekutif rumahan," Sasuke nyengir.

Naruto tersenyum kecut. "Mou~"


TBC

Terinspirasi dari anime I dont understand what is my husband say.
Hehehe.... ini hanya untuk mengisi kegabutanku. Maaf kalau kurang dalam berbagai hal...

Vomment?

Danna wa Otaku desu yo [ hiatus ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang