Disclaimer: Cerita ini hanya fiktif belaka. Apabila ada perbedaan antara yang ditayangkan dengan cerita ini, mohon dimaafkan karena emang author yang males flashback akibat takut baper... ENJOY!!!
P.S: bakal banyak gambar di episode ini
10 out of 10
Part II
Setelah insiden pingsan dan mimisan itu, Woojin mulai menjauh dari Hyungseob. Bukan, bukan karena Woojin membencinya. Hanya saja, Woojin takut tidak bisa berkonsentrasi dengan tariannya.
Ditambah dengan konflik yang terjadi antara dirinya dan Taehyun, membuat semuanya berantakan.
Lain halnya dengan Hyungseob yang semakin gencar mendekati Woojin. Bisa dibilang, dimana ada Woojin pasti ada Hyungseob yang menghampiri.
Woojin mengalami kesialan bertubi-tubi. Hari ini para pelatih memarahi timnya. Sebagai seorang leader, dia harus bisa menyatukan semuanya. Dia akhirnya mengajar timnya dengan lebih keras.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Arggghh!!!" teriak Woojin frustasi
"Woojin, gwenchana?" kata Hyungseob menghampiri.
"Biarkan aku sendiri" kata Woojin
"Tapi..."
"BIARKAN AKU SENDIRI!" bentak Woojin.
Hyungseob yang selama ini tidak pernah dibentak langsung diam membatu. Woojin semakin kesal melihatnya.
"UNTUK APA KAMU DISINI? MAU MENGACAUKAN PIKIRANKU LAGI? MAU MENGACAUKAN MOODKU LAGI HAH? AKU LELAH MENGAJARI KALIAN SEMUA! KAPAN KALIAN BISA BERSATU! ARRGGHH!!!"
"W-Woojin" Hyungseob berusaha menenangkannya
"DAN KAU AHN HYUNGSEOB!" bentak Woojin lagi
"APA MAUMU HAH? MEMBERIKU KODE KODE TIDAK JELAS! MEMELUKKU DI DEPAN SEMUA ORANG! MENGHANTUI PIKIRANKU SELAMA INI! MEMANGNYA KAU SIAPA?" Hyungseob berusaha menahan air mata
" MULAI SEKARANG JANGAN DEKATI AKU LAGI! PAHAM!" Bentak Woojin.
Hyungseob kaget hingga terjatuh. Ia tak kuasa menahan air matanya dan berlari keluar.
Menyadari itu, Woojin tahu apa yang dia lakukan salah. Dadanya sakit setelah membentak Hyungseob.
"Kuakui kita memang lambat, tapi tidak seharusnya kau membentak Hyungseob seperti itu" kata Taehyun.
"Bagaimanapun dia adalah orang yang mementingkan kebahagiaanmu dibandingkan dirinya sendiri. Sadarkah kau Park Woojin bahwa kau spesial dimatanya?" ucap Yoongbin sambil berjalan keluar.
Woojin bingung dengan perasaannya sendiri.
Dia bingung... Di satu, dia memang risih dengan keberadaan Hyungseob di sampingnya. Tapi di sisi lain, dia juga sangat nyaman dengan perhatian Hyungseob kepadanya.
