HALLOWEEN - [GodBass] @giantzo

238 27 4
                                    


03 : 00 am.

"Akh... aku haus sekali" Bass terbangun dari tidurnya karena kehausan.
Bass pun mencoba membangunkan kekasihnya yang sedang terlelap di samping Bass.

"Phi... "

"Phi... Godt, Bass haus"

"Phiiiiii.... " Bass masih mencoba membangunkan Godt, namun tidak ada tanda - tanda kekasihnya akan bangun.

Dengan terpaksa, Bass turun dari ranjang dan melangkah menuju dapur di lantai bawah. Saat, Bass melewati tangga, Bass merasa ada yang memperhatikannya. Bass, masih acuh tidak peduli karena kehausan. Bass, mempercepat langkahnya ke dapur. Lagi - lagi Bass merasa ada yang memperhatikannya, Bass sedikit merinding tetapi Bass masih mengacuhkannya lagi. Sebelum Bass sampai dapur, Bass mendengar suara berisik dari arah dapur, Bass merinding seketika. Namun, rasa hausnya sudah tidak tertahankan, Bass melangkah pelan - pelan ke arah dapur. Setelah Bass, sampai di dapur, Bass melihat seorang wanita dengan rambut terurai bebas menghadap ke arah wastafel seperti sedang mencuci piring. Dengan perasaan sedikit lega, Bass melangkah menuju kulkas dan mengambil air dari dalam kulkas.

"Mae, bukankah sekarang masih jam 3??? Mae sudah bangun dan membuat sarapan???" tanya Bass yang penasaran, tidak biasanya Mae jam 03 : 00 sudah bangun. Namun, tidak ada jawaban. Bass, merasa ada yang aneh. Biasanya, Mae selalu menjawab pertanyaan apapun yang Bass tanyakan. Bass masih berpikir positif, mungkin Mae terlalu fokus dengan aktifitasnya.

"Mae, nanti Bass, mau pergi liburan ke Bali sama P'Godt" Bass masih mencoba memecah keheningan di dapur bersama Mae nya. Tetapi yang terjadi suasana dapur semakin senyap dan sunyi, Mae Bass masih tidak menyahuti ataupun meng - iya - kan pembicaraan Bass.

Plukkk...

Trang....

Bass, kembali mengambil minumam dari Kulkas dan membuka tutup botol. Namun, tutup botolnya terjatuh dan meng - gelinding ke arah Mae. Dan, Bass mencoba membungkuk dan mengambil tutup botol tersebut.

Tetapi, atensi Bass tidak sengaja menatap ke arah bawah Mae nya, iya kaki nya Mae tidak menapak ke lantai, lebih tepatnya mengambang begitu saja di udara. Bass berjongkok dan seketika kembali merinding, dan terkejut sekaligus ketakutan saat mengetahui ternyata bukan Mae nya yang di dapur dan yang Bass ajak ngobrol sejak tadi. Bass menutup matanya tidak berani menengadah ke arah atas lebih tepatnya menatap seorang wanita yang di anggap Mae nya sejak tadi.

Bass, terlambat.

Karena wanita tersebut sudah membungkukan badannya dan mengarahkan wajahnya tepat di depan wajah Bass yang masih menutup matanya. Wanita tersebut memgang bahu Bass. Bass yang merasakan sebuah tangan memegang bahunya semakin ketakutan, dan semakin mengeratkan matanya agar tetap tertutup. Tapi tangan tersebut semakin mengeratkan pegangannya di bahu Bass. Bass yang sudah tidak tahan akhirnya membuka matanya dan menyaksikan seorang wanita tepat di depan matanya, wanita itu tidak mempunyai mata, hidung, mulut, wanita tersebut adalah hantu muka rata. Bass berteriak kencang melihat pemandangan di depannya.

Aaaaaaaaaaaaaaaaa.....hannntuuuu.

Teriak Bass, kemudian berlari keluar dapur dan menuju kamarnya. Wanita muka rata tersebut mengejar Bass hingga ke tangga. Tepat Bass, berlari setengah tangga, Bass melihat ke atas tangga dan Bass kembali berteriak, karena wanita tersebut sudh di atas tangga menuju kamarnya.

"Aaaaaaa... phi Gooodddttttt" teriak Bass memanggil kekasihnya, dan Bass kembali turun ke bawah, namun saat akan sampai di tangga terakhir. Bass, terpeleset dan jatuh ke lantai dengan posisi telungkup, untung saja kepala Bass tidak mengenai lantai.

Awww...


Aaaaaaaaaa...hantuuuuu...phi Godttttt... Mae...

Bass kembali berteriak karena wanita tersebut sudah berada di depan wajah Bass kembali. Bass mencoba berdiri tetapi badannya terasa berat, akhirnya Bass menutup matanya lagi.
Dan seperti dejavu Bass kembali merasakan bahunya di tepuk sebuah tangan, tetapi tepukan tersebut tidak terlalu keras. Bass mencoba membuka matanya. Dan Bass melihat....

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

"P'Godttttttttt..." Bass memeluk erat kekasihnya.
Ternyata yang menepuk bahu Bass adalah Godt kekasih Bass.

"Bass, Bass, tidak apa - apa??? Minum dulu, sayang" titah Godt dan mengeratkan pelukannya.

"Mimpi buruk lagi???" tanya Godt setelah melihat Bass mulai tenang.

"Euuummmm" Bass hanya bergumam dan semakin menenggelamkan kepalanya di dada Godt.

"Sudah... sudah... ada Phi di sini"

Namun, Godt merasa sedikit merinding. Bulu kuduk nya berdiri begitu saja. Godt mengabaikan perasaan tersebut dan kembali merebahkan dirinya dan Bass yang masih di pelukannya. Kembali terlelap...

Tanpa mereka sadari hantu muka rata, telah berdiri di samping ranjang mereka, yaitu di belakang Godt.



















...

Tag by : giantzo

All Event on 2017Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang