Prolog

9 1 0
                                    

Air mata yang selalu ia tumpahkan diam diam.
Kesendirian yang selalu menemaninya. Juga.
Kenangan yang selalu hadir dalam hidupnya.
Menghantui harinya di setiap pahitnya hidup.

Ananta Firly Adya. Seorang gadis yang belum genap umurnya 16 tahun itu. Sudah menerima kenyataan pahitnya hidup.

Hingga pada akhirnya hadir seseorang yang selalu menemaninya dan memberikan sebuah senyum yang tak pernah hilang di bibir indahnya.

Tentang RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang