9. pernikahan bang Suho

146 8 0
                                    

Pagi ini Taya akan bersiap-siap untuk hadir di pesta pernikahan abang satu-satunya itu, Taya harus balik ke rumah nya dengan berat hati jujur dari hatinya yang paling dalam dia tidak sanggup untuk bertemu Taeyong tapi demi abang nya dia akan pulang ke rumah nya.

"Taya buruan cepat turun kita mau berangkat Tay akad abang lo sebentar lagi" Zaza berteriak memanggil Taya yang tak kunjung datang

"Iya sebentar" tak lama kemudian Taya keluar dari kamar dengan menggunakan dress panjang tanpa lengan dia kelihatan sangat cantik  yang berwarna biru keputihan

Semua cowok yang disana memandang Taya takjub akan kecantikan seorang Taya

"Cantik banget lo Tay"

"Subhanallah Taya lo cantik banget"

"Demi apa Tay lo cantik"

Begitulah pujian teman cowok nya, melihat tingkah cowok nya seperti itu membuat para cewek merasa kesal dan menjewer telinga pacarnya masing-masing

"Haduhh sakit yang sakit" teriak Ten yang di jewer Claudia

"Awwww Za udah ah sakit tauk"

"Ampun Din ampun sakit udah ya"

Taya hanya tertawa melihat tingkah laku temannya

"Tay lo memang cantik tapi jangan terlalu cantik juga kali Tay lihat deh tuh cowok kita ngiler semua" Zaza sepertinya protes akan kecantikan Taya

"Kan gue emang cantik Za ini gue yang apa adanya cowok kalian aja kali yang kegenitan"

"Lo mah Tay lebih cantik dari pengantinnya kali, udah yuk berangkat nanti telat"

Diana menarik tangan Taya untuk keluar dari apartmen dan segera berangkat ke tempat akad nya

Tak lama kemudian mereka sampai di tempat akan dilaksanakannya akad

Taya turun dengan disambut para pelayan dan semua mata menatap Taya, tapi tidak di gubris oleh Taya dia berlalu dan duduk di sebelah mommy daddy nya

-anggap aja udah selesai nikah-

"Abang hiks hiks abang jahat ninggalin adek, abang gak bisa tidur bareng adek lagi abangg"

Taya menghampiri sang abang dan menangis di pelukan abang tercinta

"Adek jangan nangis nanti cantik nya hilang" bang Suho mencoba menghibur Taya tapi sebenarnya Suho juga menahan air matanya

"Taya nanti malam kamu bisa kok dek tidur bareng abang dan eonni" Taya menatap bingung Irene dan Suho pun natap tajam Irene

"Sayang kok gitu kan nanti malam first night kita masa iya tidur bertiga"

"Sabar sayangku tunggu beberapa hari lagi ya sampai haid aku selesai hehe" senyuman Taya sumringah dan menertawakan sang abang, Taya dan Irene pun tertawa bersama dan membiarkan Suho dengan wajah cemberut nya

Setelah mereka tertawa tak lama setelah nya Taya berenti tertawa karena kakak sepupu nya Jiso menghampiri mereka dengan suami nya dan mebuat hati Taya hancur seketika

"Selamat ya Suho samawa biar cepat punya momongan"

"Haha aminn thanks Jis lo juga kapan punya baby nya?"

"Belum nih bang" Taeyong menjawab pertanyaan Suho dan Jiso memeluk pinggang Taeyong dan membuat hati Taya semakin sakit melihatnya

"Hmm bang adek kesana dulu ya, gak enak ngelihat orang suami istri sedangkan aku nya masih jomblo" Taya masih mencoba untuk tersenyum di depan Jiso dan Taeyong

Boy friend (Taeyong, Johny, Ten, Jaehyun NCT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang