Aku bukanlah seorang penulis hebat yang di setiap tulisanya selalu tersimpan makna.
Aku bukan pula seorang penyair yang di setiap sajaknya selalu tersirat sebuah perasaan.
Hanya saja aku mencoba untuk mengungkapkan apa yang aku rasakan dengan cara menulis.
Mungkin dengan menulis aku bisa berbagi sedikit tentang kehidupanku.
Tentangku yang belum lengkap tanpamu.
Tentang rasaku tanpa ada balasan rasamu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasaku (tanpa) Rasamu
PoetryJika pagi memiliki embun, Senja memiliki jingga, Malam memiliki bintang. Dan jika Milea memiliki Dilan, Cinta memiliki Rangga, Salma memiliki Nathan. Tapi mengapa aku hanya memiliki bayangmu? Yang semakin hari semakin pekat. Parahnya, namaku saja ta...