00.00 malam
Tik.. Tok.. Tik.. Tok.
Suara dentuman jam terdengar jelas malam itu. Aku yang sudah terlelap dengan nyamannya di atas kasurku tiba-tiba mendengar suara yang samar-samar memanggil namaku.
"(y/n)-chan... (y/n)-chan... Kau bisa mendengarku, bangunlah"bisik suara itu.
Aku yang merasa terganggu akhirnya membuka mataku.
"Aaaa... "Teriakku saat membuka mata dan melihat seorang anak laki-laki di depanku.
"si-si-siapa kamu, kenapa bisa berada di sini?"tanyaku panik
"Namaku Tao, aku mendengar permohonanmu dan aku akan mewujudkannya"katanya yang membuatku makin bingung.
"Ma..maksudnya?" tanyaku yang masih belum mengerti arah pembicaraan ini.
"Kau tadi berharap agar bisa merasakan kehidupan anime kan, aku akan mewujudkan itu" jelasnya dan aku mulai memahami arah pembicaraan ini.
"Tapi tidak mungkin kau jangan bercanda!" elakku.
"Aku tidak bercanda!" jawabnya lalu ia menggerakkan tangannya dan mengucapkan beberapa kata yang tidak aku ketahui. Lalu sebuah portal muncul di depanku, aku terkejut dengan kejadian itu.
"Oo...oke sekarang aku percaya padamu Tao-kun, tapi bagaimana dengan kehidupanku di sini"khawatirku, bagaimana nanti reaksi one-chanku saat mengetahui aku tidak ada di kamar.
"Tenang saja mereka tidak akan menyadari kalau kau menghilang dan saat kau kembali di sini kau akan kembali pada tahun ini, bulan ini, hari ini, tanggal ini, jam ini, menit ini, detik ini dan di sini. Seperti tidak terjadi apa-apa" jelas Tao-kun dengan antusias.
"Apa kau siap"ia mengulurkan tangannya padaku, aku menerimanya dan mengikutinya masuk ke dalam portal itu.
Aku memejamkan mataku dan merasakan ada yang berbeda dengan tubuhku.
"Buka matamu (y/n)-chan" samar-samar aku mendengar suara Tao-kun dan aku mulai membuka mataku, aku berusaha menyesuaikan mataku dengan cahaya di sini.
"I..ini di mana?"tanyaku
"Kau sekarang berada di dunia anime yang sangat kau inginkan"jelas Tao-kun yang hanya terdengar suaranya saja.
"Oy Tao-kun kau di mana"aku panik karena Tao tiba-tiba menghilang.
"Tenang saja (y/n)-chan nanti aku akn menemuimu lagi.
Tiba-tiba tidak ada suara yang terdengar lagi.
Aku melihat sekeliling dan terkagum, 'aku berada di dunia anime asik nya' batinku bersorak gembira.
Aku baru menyadari ada yang aneh dengan tubuhku lalu aku pergi ke arah kamar mandi di dekat situ.
Aku memperhatikan diriku di pantulan cermin.
"Hah!!!"aku sangat kaget melihatnya.Tinggiku kira-kira 165 cm, kulit putih, kaki yang jenjang, pinggang yang ramping, wajah yang terbilang kawaii dengan manik berwarna ungu dan surai yang berwarna merah darah sepinggulku tergerai begitu saja. (Maaf di sini author yang nentuin penampilan reader's ya) dan aku mengenakan seragam dari.. Ti... Tidak mungkin ini seragam dari Akademi T∅∅!!! Berarti Aomine Daiki!!! Aku akan bertemu dengannya.
★★★★
Gomenasai capter kali ini lebih pendek, maafkan author ya.
Tertanda
Author
![](https://img.wattpad.com/cover/128645252-288-k790102.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In School (Aomine x Reader)
Fantasykehidupan seorang remaja berumur 17 tahun yang menderita karena perlakuan kakak perempuannya kepadanya. orang tuanya terlalu sibuk mengerjakan tugas kantornya, tidak pernah pulang ke rumah walau sekedar hanya untuk melihatnya. tapi semuanya beruba...