Oh Sena semua orang mengenalnya penyanyi solo, sekaligus aktris. Ia salah satu kembaran dari Oh Sehun salah satu member boygrup terkenal di korea dan ia sekarang memegang perusahaan kakeknya yang bernama Cube Entertainment atau agency dia
Jung Jinyo...
Aku sedang bersiap-siap untuk ke rumah orang tua ku. Aku sudah mengirimi jinyoung pesan aku akan menjemputnya jam 10 pagi.
Setelah siap aku pun langsung mengarahkan mobil ku di garasi dan mengarahkannya ke arah rumah sakit. Aku mengendarai mobilku dengan kecepatan sedang.
Sekarang aku sudah di parkiran rumah sakit. Aku sudah mengirimi jinyoung pesan untuk menemui ku di tempat parkir rumah sakit karna persediaan masker ku telah habis. Dan setelah sedikit perdebatan dengan ku dia pun menurutinya. Dia pun langsung masuk ke dalam mobil ku.
"Berita yang semalam apa-apaan itu? Ada foto ku juga kapan mereka mengambil nya?"-omel jinyoung
"Entahlah aku juga tidak tau. Aku akan menyetir sampai sebelum rumahku dan sampai di rumahku kau yang menyetir."-jelas ku
"Kenapa tidak kau saja?"-tanya jinyoung
"Heh tidak mungkin kan seorang yeoja menyetirkan namja chingunya?"-jawab ku santai
"Arra-arra."-kata jinyoung membuang wajahnya
Lalu aku pun mengendarai mobilku dengan kecepatan sedang. Aku menghentikan mobil ku di depan gerbang perumahan rumah keluarga ku dan jinyoung mengendarainya sampai rumah keluarga ku. Setelahnya kami diam dulu di dalam mobil.
"Pasal 3 surat perjanjian, bersikaplah selayaknya orang pacaran."-ucap ku
"Arra."-jawabnya
Author pov
Mereka bersikap selayaknya sebagai sepasang kekasih yang bahagia. Akting mereka sangat bagus. Setelah pintu rumah di buka oleh pelayan rumah tua Oh
"Sena?"-panggil Sehun
"Lihat. Aku sudah membawa kekasihku jadi tepatilah janjimu"-balas Sena
Sehun melihat Jinyoung sinis
"Yak sehun-ah dia ini lebih tua dari mu jadi sopanlah sedikit terhadapnya."-ucap Sena
"Kau mengincar uang adik ku kan?"-tanya Sehun ke Jinyoung
"Tidak. Aku mencintai nya."-jawab jinyoung
"Apa pekerjaan mu?"-tanya Sehun
"Aku pelayan di sebuah minimarket."-jawab jinyoung
"Kau mengincar adik ku karena uangnya kan?"-tanya Sehun
"Yak Sehun hentikan."-sela Sena
"Aku yang menjalani hubungan ini kenapa engkau ikut campur. Selama ini juga kau belum pernah pacaran. Dulu saja cinta mu bertepuk sebelah tangan."-jelas Sena
"Aku memilihkan yang terbaik untuk mu Sena!"-ucap Sehun meninggi kan suaranya
"Sehun-ah aku sudah dewasa begitu juga dengan mu. Aku bisa memilih yang terbaik untuk ku sendiri. Apa aku pernah melarang mu berhenti berhubungan dengan gadis-gadis tidak jelas di luar sana? Tidak kan?"-jelas Sena
"Aku tau. Tapi aku tidak akan membatalkan perjodohan itu."-balas Sehun
"Dengar ya Oh Sehun. Aku tidak akan pulang ke rumah utama sampai kau menghentikan perjodohan bodoh itu dan jangan temui aku lagi."-ucap Sena penuh kemarahan
"Kajja."-kata Sena menarik tangan jinyoung pergi
"Yak Sena."
"Ohh Sena."
"Sena-ya."
Panggil Sehun tapi Sena tidak menggubrisnya sama sekali.
Di dalam mobil Sena langsung diam dan menjalankan mobilnya pergi dari rumahnya. Jinyoung ingin sekali mengajaknya berbicara tapi mulutnya ini tidak bisa di ajak bekerja sama.
Sampai akhirnya.
"Jinyoung-ah kita makan dulu baru akan ku antar kau ke rumah sakit lagi."-kata Sena yang masih fokus menyetir
"Arraseo. Oh ya kau tau dari mana aku lebih tua dari saudara mu itu?"-tanya jinyoung
"I-itu.... aku tidak tau hanya menebak."-jawab Sena berbohong
"Ah tidak mungkin."-balas jinyoung
"Kapan tanggal lahir ku?"-tanya jinyoung
"18 november 1991. Ups."-jawab Sena
"Tepat sekali tidak mungkin kan kalo cuman menebak."-canda jinyoung
"Ah baiklah aku kalah. Aku menyuruh manager ku mencari tau tentang mu."-balas Sena
"Kau menguntit ku?"-tanya Jinyoung
"Aish tidak tapi manager ku."-jawab Sena
"Tapi siapa yang menyuruhnya kau kan? Jadi ya kau lah si penguntit."-balas jinyoung
"Wah daebak aku sudah punya fans."-canda jinyoung
"Ck, percaya diri sekali kau ini."-jawab Sena
"Tentu lah. Oh iya kita makan dimana?"-tanya jinyoung
"Dimana ya aku bosan makan di tempat biasa."-jawab Sena
"Masak saja sendiri."-balas jinyoung
"Aku tidak bisa memasak hehehe."-jawab Sena terkekeh
"Aku saja."-balas jinyoung
"Jinja kau bisa masak? Sehun saja tidak."-tanya Sena
"Aku hidup bertahun-tahun sendiri masa aku tidak bisa masak ya kali setiap hari aku memakan nasi sama garam."-Jawab jinyoung
"Arraseo. Tapi aku tidak punya bahan makanan."-balas Sena
"Aigoo Ohh Sena kau ini yeoja tapi bahan makanan saja kau tidak punya?"-ucap jinyoung
"Kan Taeri yang memasak selalu."-balas Sena
"Dasar. Yasudah kita ke super market dulu."-kata jinyoung pasrah
★★★★★
Bonus pict jinyoung.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
