Tak bisakah kau meretas hatiku
Menyibak segala duka di hati
Berusaha menyeka air mata di pipi
Agar aku bisa bertahan untukmuNamun, gelagatnya kau tak acuh
Menatapku penuh kemurkaanHaruskah ku hentikan air mata yang menetes setiap waktu?
Haruskah aku berhenti terpukau akan afeksi yang berlebih?
Mungkinkah ini suratan takdirku?
Hingga, nyawa ini harus terpisah dari ragaku karenamu!Aku tertunduk diam bergelut dengan pikirku
Di bawah hamparan gelap yang bertabur bintangAku dan jenuhku bersamaan membisu
Mengutip namamu diantara keluh kesahku
Setiap saat terus terukir di hati
Hingga, hatiku membeku termakan waktu♡Karina♡
Malang, 24 Desember 2017
KAMU SEDANG MEMBACA
Sepenggal Kata
Randomhanya sebatas kata-kata yang ada di pikiranku dan aku tuangkan di sini (REVISI kalau ada waktu luang)