Hubungan

56 5 2
                                    

"Bukanya aku salah memilih namun jika kau bukan ditakdirkan bersamaku apapun caranya hasilnya akan nihil"

Hari ini adalah hari Sabtu Tasya tidak pergi ke sekolah karna hari Sabtu dan Minggu dia libur, begitu juga dengan David. Tapi David sudah berencana ingin menjemput Tasya untuk berweekend dengannya dan David ingin Tasya seharian menghabiskan weekendnya dengan dia.

Pagi ini Tasya sudah bangun karna ia sudah ada janji dengan David kekasih barunya itu, Tasya kini sedang memilih baju yang akan ia kenakan nanti saat berkencan bersama david. Sudah hampir semua baju iya keluarkan dari dalam ia sangat kebingungan memilih baju karna ini adalah Pertama kali ia berkencan dengan laki-laki.
"Ahhh aku bingung memilih pakaian yang mana.." Keluh Tasya
Sudah hampir 1jam ia mencoba baju yang ada di lemarinya itu tapi masih belum ada yang cocok, dan ia baru ingat bahwa ia Minggu lalu membeli mini dress yang berwarna pink dan juga memoleskan makeup natural ke wajahnya, ia tampak kelihatan sangat cantik dengan penampilanya. Setelah 5 menit kemudian bel pintu rumah Tasya berbunyi ia tau pasti itu David yang ingin menjemputnya...

*Ting nong Tingg nong*
Tasya langsung turun kebawah ingin membukakan pintu untuk david..

"Hallo cantik.." sapa David

"Haii, masuk dulu atau mau langsung berangkat?.."

"Kita langsung berangkat aja ya, takut filmnya keburu mulai.." ucap David sambil mengelus puncak kepala Natasya dengan gemas..

"Hm yaudah ayo, aku ambil tas dulu di kamar sebentar.." Tasya meninggalkan  David dan menuju kamarnya..

"Ayo, aku udah nii.." Ucap Tasya bersemangat..

"Iyaa ayo.." David langsung menggenggam tangan Tasya dan menuju mobil yang ia parkirkan di depan halaman rumah Tasya..

-------

"Kamu cantik.." ucap David sambil menatap wajah Tasya..

"Terus maksut kamu kemaren-kemaren akun jelek gitu hah?!.." Ucap Tasya sambil menatap mata David tajam..

"Ihh sayang, engga gituu. Maksut aku hati ini tuh kamu jauh lebih cantik.." Jelas David..

"Ihhh dasar gombal.." Oleh Tasya sambil memeletkan lidahnya..

"Ihh melet-melet minta di cium ya.." Sahut David dengan senyum smirk nya..

"Ihhh engga ko! Dasar MESUM!.." Ucap Tasya sambil menekankan kata MESUM..

"Lagian melet-melet tu lidah kaya minta di cium" Ucap David sambil tertawa renyah.

"Emang dasarnya aja kamu mesum huh!" Sahut Tasya yang memalingkan wajah menghadap jendela mobil David.

"Ihhhh pacar aku ni udah berani ya ama aku." Ejek David

"Emang kamu kira aku takut sama kamu? Engga yey!" Omel Tasya yang masih tetap manatap jendela mobil.

"Ohh brani ni ya." Ucap David yang memberhentikan mobilnya lalu mencondongkan badan ke arah Tasya dan menatap Tasya intens.

"Ihhh kamu mau ngapain sii, sana jauh-jauh." Sahut Tasya sambil memutar bola mata.

"Ihh geer ya pacar aku ini, emang kamu kira aku mau ngapain?" Ucap David sambil tertawa renyah sambil menatap wanitanya masih dengan tatapan intens.

"Ihhh gatau ah, Sono kamu gausah deket-deket aku." Dumel Tasya sambil mendorong wajah David yang masih menatapnya dengan intens.

"David yang mendapatkan perlakuan seperti itu dari pacar barunya ini hanya dapat tertawa renyah"

"Ngapain kamu ketawa?! Gada ada yang lucu heh." Sahut Tasya dengan menggunakan nada secuek mungkin.

"Ihh pacar aku ini udah mulai kepo ya sekarang, jadi makin sayang deh." Ejek David

"Ihhh kepedean kamu ya. Udah ah cepetan jalanin mobilnya nanti filmnya keburu mulai." Omel Tasya.

"Iyaa iyaa pacar aku yang bawel ini." David mengelus puncak kepala Tasya dengan gemasnya.

"Tasya yang mendapatkan perlakuan seperti itu hanya bisa menahan pipinya yang sudah memerah."

"David hanya terkekeh melihat wanitanya mengalami blushing."


#Akucomeback:"
#MaafBaruUpdate:(
#MingguDepanUpdateYangLebihPanjang:))
#SeeYou!!!:*

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 13, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Aku dan senja Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang