#6

29 5 0
                                        

*****
"ATAYAA,, NATHAN," Teriak sang mama ketika melihat kedua anak kembarnya masih tertidur pulas.

"heemm,"Gumam nathan yang mulai terbangun.

"astaga ataya nathan kalian ini kebo banget yah tidurnya, ini pasti kalian semalam tidurnya malam bangetkan,"Ucap sang mama.

"eumm enggak kok mah kita semalam langsung tidur,"Ucap ataya dengan suara serak khas orang baru bangun tidur.

"alesan aja kalian, udah-udah bangun kalian emang ngak sekolah?,"Tanya sang mama yang membuat kedua anaknya langsung berdiri.

"SEKOLAH,"Ucap keduanya bersamaan.

"nah kan baru nyadar kalian hah,"Ucap sang mama lagi.

"ahh telat deh,"Ucap ataya kemudian langsung masuk ke dalam kamar mandi.

"loh nathan kamu kenapa malah bengong?,"Tanya sang mama yang melihat anak laki-lakinya diam.

"ini mah, kan aku di sini belum punya sekolah?,"Tanya nathan yang baru menyadari kalau dia belum punya sekolah di indonesia.

"iya mama tau, emangnya kenapa?,"Tanya sang mama dengan polosnya.

"aaahhhh mama kalo gitu ngapain akunya di bangunin sih aku kan masih ngantuk,"Rengek nathan.

"dasar kamu mama kirain apaan, udah ah sekarang kamu ke kamar kamu trus mandi buruan ngak ada acara tidur-tidur lagi!,"Suruh sang mama

"aaahhh mama tap---,"

"Nathan!,"

"fhhuu iya iya nathan ke kamar,"

Setelah itu nathan mengikuti perkataan mamanya dan mamanya kembali ke bawah untuk memasak kembali.

(sementara di kediaman aldo)

"Pagi mah pagi pah,"Ucap gisel kemudian mencium mama dan papanya secara bergantian.

"pagi sayang,"Ucap sang mama dan papa kemudian membalas mencium kening gisel.

"ayo sarapan dulu sayang,"Ajak sang mama dan langsung di ikuti oleh gisel.

Setelah ketiganya melanjutkan makannya tiba-tiba seseorang datang dengan membawa gitar kesayangannya.

"Pagi mah,pah,"Ucap aldo kemudian langsung duduk untuk ikut sarapan.

"pagi,"Ucap sang papa

"pagi sayang,"Ucap sang mama

"pagi de,"Ucap aldo kemudian melihat adiknya yang sedang makan.

"hhhmmm,"Balas gisel tanpa melihat kakaknya.

Melihat sikap adiknya yang masih marah padanya aldo hanya menghela nafas pasrah.

"Aldo!,"Panggil sang papa tiba-tiba.

"eh i-iya pah,"Kaget aldo

"kamu udah minta maaf sama adik kamu?,"Tanya sang papa

"eh su--sudah kok pah,"Balas aldo terbatah-batah.

"Yang bener?,"Tanya sang papa lagi.

"iya pah bener aldo ngak bohong kok,"Ulang aldo.

"yah sudah, trus adik kamu udah maafin?,"Tanya sang papa.

"nah kalo itu eemmm be-belum pah,"Jawab aldo gugup

"loh kenapa kok ngak di maafin kakaknya de?,"Tanya sang mama memotong pembicaraan aldo dan sang papa.

"mah,pah gisel brangkat dulu udah telat,"Ucap gisel mengalihkan pembicaraan.

Musik yang mempertemukan kitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang