Chapter 1 : Pertemuan

218 64 14
                                    

Di tengah keramaian mall ternama di kota pekalongan ada beberapa psg kasir yg sedang melayani costumer nya dengan berbagai ekspresi wajah yang berbeda-beda dan tiba saatnya untuk pergantian shift oleh para psg kini ada dua wanita cantik yang akan segera membuka mesin kasir nya mereka berdua selalu bersama jika akan membuka mesin kasir dan mereka bergantian saat melayani pelanggan tapi hari ini berbeda dengan hari-hari sebelumnya hari ini pertama kali nya sinta dan aulia buka di kassa yang berbeda .
Dering telpon pun berbunyi...
kring... kring... kring...
dan aulia pun mengangkat telpon tersebut ternyata dari salah satu senior kasir yaitu mbak fikoh .
"aulia kamu ke kassa A ya bantuin mbak kamu jadi helper buruan kesini" ujar mbak fikoh
"iya mbak bentar ya" aulia pun mengiyakan keinginan senior tersebut.
"ah sial gue jadi buka mesin kasir sendirian tanpa ada helper" ungkap sinta kesal dalam hati karena untuk pertama kalinya dia membuka mesin kasirnya sendirian tanpa helper .

Di tengah kesibukan sinta yang sedang melayani costumer tiba lah sesosok laki-laki tampan yang memasuki area sekitar kasir dan dia menawarkan diri untuk membantu sinta , dia menawarkan jadi helper.

"Sin sendirian aja..??? perlu helper nggak? sini ada yg perlu gue bantuin gak?" tawar zain
"iya nih boleh , gue lagi butuh helper dari tadi rame terus , gk ada yg bantuin gue dari tadi nih, aulia di suruh bantuin mbk fikoh di kassa A"
"ohh gitu, kasihan amat sih loe 😂😂 . sini gue bantu helperin sin"
"iya zain makasih ya :)"

Dan kini pun sinta membuka mesin kasir nya dengan dihelper'in oleh zain kini perasaan sinta pun senang karena ada yang membantunya.

Malam pun tiba saatnya akan tutup toko dan zain pun membantu sinta menghitung hasil penjualan hari ini dan zain melihat di kertas print-printan hasil transaksi costumer yang melakukan transaksi dengan kartu kredit bahwa di kertas tersebut tertera barcode nya sinta yang sudah dua kali salah menulis karena ada zain di samping sinta, sinta terlihat salah tingkah dengan ada nya zain di kasir yang sama dengan dia .
"eh lo kok salah nulis barcode lo mulu sih sin , kenapa? , gerogi ya ada gue jadi salah tingkah kan lo?"
"pede aja lo bilang kalo gue gerogi dan salah tingkah karna ada loe
di sini , gak kok kata siapa? ini gue salah nulis karna gue keingetnya kode donasi dan kode plastik zain gak usah pede deh lu . hahaha :v"
"kata gue ,lo salah tingkah karna gue ngehelperin lo . iya kan ngaku aja deh sin gak usah malu"
"udah ya zain jangan kepedean mulu lo jadi orang, nggak kok. udah cepetan ini ngitung nya kita harus minta di hitung ulang sama supervisor atau pak eko"
"iya-iya maaf deh , gue duluan ya sin udah di tunggu sama bagus"
"oke tinggal aja gak apa-apa kok"

Setelah zain meninggalkan sinta, sinta pun berjalan menuju ruang kassa bersama mega dan teman-teman lainnya yang lain agar segara dihitung lagi hasil penjualan hari ini oleh supervisor / kepala bagian keuangan di mall tersebut , dan setelah print out hasil penjualan keluar zain pun berkata kepada sinta bahwa penjualan sinta minus tapi itu cuma bercanda'an belaka malah hasil penjualan sinta + 50.000 , dan penjualan itu gak tau bisa nya + gimana .
"sin ini penjualan lo minus"
"hah? masak sih zain? kok bisa? tadi kan perasaan gue gak salah ngehitung pas njualin costumer"
"nggak" gue cuma bercanda :D , lo gak minus kok tapi malah) plus 50.000 nih . dah sana pulang yang penting penjualan lo gak minus"

***
Sesampai nya sinta di rumah, sinta langsung chating dengan zain dan menanyakan tentang kejadian tadi bahwa penjualan sinta kok bisa + 50.000 .
"zain tadi kok penjualan gue bisa + 50.000 tu gimana sih?"
"gue juga nggak tau sin"
"hmm mungkin tadi pas yang ibu-ibu beli sandal itu kan harusnya diskon 75% tapi tak diskon 50% mungkin itu kali ya zain?"
"ow iya mungkin itu sin"
"iya zain, ya udah gue tidur dulu ya"
"oke sin"


Ikuti terus kelanjutan ceritanya ya 😉
Maaf cerita dan kata-kata nya masih abal-abal
soalnya ini karya pertama yang author tulis, author juga masih dalam proses belajar semoga kedepannya jauh lebih baik lagi 😊

Cinta Yang Tak TerbalaskanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang