Makan[Jungcheol]

1.6K 75 1
                                    



Cast : Jeonghan, Seungcheol // Genre : Supranatural, Romance // Rate : 17+ 

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Cast : Jeonghan, Seungcheol // Genre : Supranatural, Romance // Rate : 17+ 

 **

"Seungcheol tidak bisa makan tanpa Jeonghan.."

**

Makan

13 lelaki muda saat itu tengah bersiap dengan kenaan pakaian panggung mereka yang telah terpakai rapih , meningkatkan pesona mereka 2x lipat dari biasanya. Hari ini mereka akan tampil di salah satu acara music Korea mumpuni yang jadi daya tarik para Agensi sebagai lokasi promosi grup-grup mereka, terutama para Rookies.

Namun, grup yang digawangi Seungcheol dan teman-temannya tidak lagi menyabet posisi Rookie di tahun ini karena telah menjalani 4 tahun terbaik dan menggaet penghargaan yang cukup terlampaui. Sehingga kata 'senior' muda paling bisa disanjangi. Namun keberadaan grup ini paling bisa disepantarkan pada Rookies di luar sana, sebagai inspirasi kesuksesan di masa debut. Baru saja debut, sudah mengantongi penghargaan luar negeri, dan fans mancanegara yang mengombak kencang dimana-mana.

Ketika semua member sudah menyiapkan diri—tidak, kecuali sang Leader, Seungcheol sendiri pipinya terperosok di atas meja rias, dengan pias yang suntuk. Berkali-kali ia mendesah lemas, diperhatikan oleh dua dongsaeng nya—Vernon, dan Seungkwan.

"Kesurupan setan apalagi Hyung kita ini?" Seungkwan, menegak air putih dengan pengamatan cukup tajam dan heran kepada pria yang duduk tak jauh darinya. Vernon mengendik bahu—tak tahu.

"Kemarin ia keliatan sehat, sekarang cuman duduk lemas dan mendesah letih terus-terusan, seakan dunia ini akan ambruk seketika dan Hyung tak ingin menghadapinya," Vernon , yang suka sekali bermain kata hingga membuat kalimatnya terasa berlebihan, membuat Seungkwan agak tergelak.

"Mungkin hyung belum makan?" Mingyu, lelaki jangkung yang suka bikin iri karena ukuran tubuhnya, Berhampur ke dalam percakapan. Ia menjeda kalimatnya karena sedang mengunyah roti, lalu diamati roti di tanganya lekat-lekat. "Apa harus kuberi roti ini pada, Hyung?"

"Tidak akan berhasil," Seungkwan menghela nafas. "Hyung tidak makan begituan,"

Vernon dan Mingyu sekarang saling bersih tatap.

"Sudah 4 tahun, loh, dan kalian masih belum paham juga." Seungkwan geleng kepala diiringi decakan. "Panggil Junghan hyung."

Bukannya belum paham, hanya saja terkadang Vernon dan Mingyu ingin berpikir selain dari kenyataan. Mereka sangat paham ketika Seungkwan sudah menyuruh mereka memanggil Junghan, salah satu hyung mereka yang masih sibuk melatih suara sendirian di luar ruangan.

"Hyung!" Vernon menyembulkan kepala dari ambang pintu. Junghan yang memang suka berlatih suara sedikit di tempat ramai, terusik oleh panggilan Vernon dan kekehan Mingyu yang menyebalkan. Ia melepas headset, dan mengamati dua dongsaeng nya tersebut. "Apa?!"

SVT'1SHOT !!Where stories live. Discover now