Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"kayaknya karena dia shock, jadi langsung drop."
"tapi gapapa kan, dok?"
"ya gapapaa.. cuman dia butuh istirahat total aja. keliatan tuh kurang istirahat, banyak pikiran."
"kalo ga ada kamu, mungkin gatau nasibnya haru gimana."
"iya, tante. kebetulan banget saya masih di sekolah."
"kamu daniel itu?"
"iya, tante. saya kang daniel."
"tante udah tau semua ceritanya, haru suka ceritain kamu ke tante."
"maaf, tante. saya lagi berusaha buat semuanya kembali kayak dulu, i'm trying really hard. saya dapat restu, gak, dari tante?"
"yang penting haru bahagia. apapun yang membuat dia bahagia, tante selalu setuju dan restuin."
____________________________
"WOI DAEHWI! SINI!"
"lah? lo ong seongwoo kan?"
"haru mana? mana?"
"haru di opname. lo cowoknya masa gatau.."
"SERIUS?! dirawat dimana?"
"di RS ________."
____________________________
seongwoo sudah membuka pintu kamar haru dirawat, tetapi melihat bunda dan daniel sedang bercengkrama, seongwoo enggan masuk.
"eh dan? kamu denger gak keknya tadi pintunya terbuka?"
"coba aku cek, ya, tante."
"ngapain lo disini."
"dan, gue mau ketemu-"
"gakperlu ketemu dia. dasar sampah."
daniel mau masuk, tapi ditahan seongwoo.
"jangan berlagak kayak lo yang paling suci disini. lo juga pernah ngeduain dia. kita gak jauh beda."
"jaga mulut lo, kita beda. dan gue udah berubah, gue mau serius kali ini, seong. gue ngelakuin hal itu karena gue marah sama dia, dan gue gak ngelakuin itu sama orang yang gue cinta. nah lo, sama orang kayak nay-"
