part 3

51 1 0
                                    

"emm victoria angelina devariani" hah nama gue dia tau dari mana? batinku
"emm iya pak?, ada apa pak?" kataku takut karena cuman dia yangtau nama gue selengkap lengkapnya biasanya devariani itu gue singkat dan ini baru pertama kalinya dia manggil nama gue

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"kamu alumni sma muhammadiyah 2 surabaya?" dia berkata dengan aksen indonesia ke inggris inggrisan aku mau tidak mau harus menahan tawaku karena logatnya yang lucu

"i- iya pak, kenapa?" gugup banget jika ditanya macam itu
"oh engga karena mahasiswa di sini jarang dari indonesia bahkan susah untuk mendapat beasiswa di sini selamat kamu dapat beasiswa di sini" memang aku disini hanya mendapat beasiswa tambahan karena ekonomiku kurang bahkan mamaku ga sanggup bayar uang kuliah ku, akutau seharusnya aku bekerja tapi aku mau ngelanjutin kuliah dulu dan aku mendapat beasiswa sampai semester 3

"iya pak trimakasih" "hmm" 'tadi aja panjang lebar sekarang jutek batinku' kalau tak ada lagi yang mau di tanyakan saya permisi pak" emangsih aku gak terlalu suka dengan orang pendiem sih "oke silahkan" katanya tanpa melihatku "baiklah"

lalu ku buka pintu dan mencari kelas yang ada di dokumenku.
setelah berada di depankelas lalu aku mengetok pintunya "permisi" lalu masuk ke dalam "saya mau naruh dokumen ini bu" kataku dengan sopan "iya taruh saja kamu silahkan duduk dimana aja"

lalu aku duduk di samping cowo yang lumayan sih ga bisa dibilang ganteng banget karena dimataku masih gantengan kepsek sih

"aishh kenapa jadi mikirin kepsek" gumamku pelan bahkan sangat pelan tapi aku yakin sebelah gue denger
"kamu tadi bilang apa?" tuh kan bener apa kata gue temen sebelah gue denger
"emm gak kok, btw kita belom kenalan, namamu siapa?"

"namaku rio, kalau kamu?" katanya mengasih tangannya ke arahku
"aku deva, salam kenal" sambil menjabat tangannya "asal mana?" tanyanya lagi dengan masih memegang tanganku
"indonesia, kalau kamu?" aku pun tak mau kalah

"aku asal inggris tapi sekarang pindah indonesia" pantesan kok campuran bahasanya antara inggris ama indonesia tapi kelihatannya dominan inggris karena wajahnya pun ke inggris inggrisan

"oooo" kataku mencelos  oh iya aku lupa kalau rio itu wajahnya mirip sama rudy romancuso yang rambutnya berjambul lebat berhidung mancung bibir agak tebal yang sedikit menggoda dan matanya itu lo ya ampun aku ga kuat untuk melihatnya

~~~~~~~~~~》》《《~~~~~~~~~~》_《

selesai materi aku pun ke kamar mandi untuk buang air kecil dan cuci muka
setelah selesai, aku kembali ke kelas untuk minum, lalu ke kantin membeli makan karena mamaku ga membekali aku makanan jadi aku harus ke kantin.
setelah di kantin aku pesen bakso besar mungkin harganya 7 rb aku makan bakso itu dengan lahap

"hei" menepuk bahuku keras
"uhuk..uhuk... " keselek karena kaget banget
"eh eh... maaf ntar aku pesankan minum" akupun masih terbatuk batuk lalu  dia menyondorkanku jus jeruk
"ini jusjerus buat kamu" akupun menerimanya dan meminumnya sampai tunggal setengah gelas
"maaf ya tadi ngagetin kamu" katadia sambil memegang tanganku
akupun melihat wajahnya dan ternyata
-
-
-
-
hayo siapa?
vomments ya kalau bagus 😊
aku akan lanjut jika kalian vote cerita aku 😊😊

my romantic boyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang