Aku adalah seorang wanita berumur 24 tahun. bukan untuk meninggi tapi aku adalah seorang direktur dari perusahaan appaku. appaku sudah terlalu tua untuk melanjutkan perusahaan maka dari itu ia menyuruhku melanjutkan perusahaannya. di umurku ini aku belum mempunyai namjachingu. karna apa? aku sedikit trauma karna mantanku dulu yang telah berkhianat. sigh aku tidak ingin membahas tentang mantanku itu.
" irene ? "
" ne ? "
" kau melamun ? "
" anio wendy-ah, aku hanya lapar hehe "
" ini sudah pukul 7 malam, kau tidak ingin pulang ? "
" ne ini aku akan pulang. kau tidak pulang ? "
" aku menunggu joy menjemputku "
trinngggggg
" olaf aku di depan kantormu "
" sepertinya dia sudah di depan kantor,pulanglah duluan wendy-ah "
" ne? ah ye aku duluan sonsaengnim "
" jika kau tidak ingin gajimu di potong sebaiknya tidak usah berbicara formal seperti itu dengan ku wannie " irene pun memberikan tatapan datarnya
" aigoo aigoo aku mempunya direktur sekaligus sahabat yang menyeramkan. arraso aku hanya bercanda, aku duluan ne annyeongg "
" byee wannie "
sigh enak sekali dia ada yang memperhatikan.
Setelah menempuh selama 1 jam perjalanan pulang, akhirnya irene pun tiba di mansionnya.
" malam nona, nona ditunggu oleh tuan bae dan nyonya bae di meja makan " sambil berbicara pelayan itupun membungkukkan badannya
" ne? apakah umma dan appa dari tadi menungguku? "
" ne nona, sekitar 1jam yang lalu tuan bae dan nyonya bae menunggu nona di meja makan "
" arraso "
irene pun melangkahkan kakinya menuju meja makan. sambil berjalan satu pertanyaan selalu berputar dikepalanya " apakah ada hal penting yang ingin appa dan umma sampaikan? "
" annyeong umma, appa " irene pun berjalan menuju kursi ibunya dan mencium kedua pipi ibunya. setelah mencium pipi ibunya ia berjalan menuju kursi appanya dan mencium kedua pipi appanya.
" aigoo anak umma,bagaimana harimu? apakah kau sudah makan ? "
" seperti biasa umma, selalu seperti itu. aku sudah makan tadi umma. "
" juhyun-ah "
" ne appa ? "
" ada yang ingin appa dan umma sampaikan "
" apa itu appa ? "
" dengarkan appa baik- baik. setelah 3 tahun kau putus dengan bogum, belum ada juga namjachingu yang kau kenalkan ke appa dan umma. appa dan umma akan menjodohkanmu dengan anak sahabat appa "
uhuuukklk irene yang sedang minum pun terkejut atas pernyataan appanya
" ne? appa bercanda? "
" appa ingin kau segera menikah juhyun "
" tapi appa.... "
" juhyun-ah, tolong dengarkan appamu.. " nyonya bae pun menglus pipi irene
" tapi aku belum pernah bertemu appa, bagaimana mungkin ? "
" appa telah mengatur jadwal weekend besok akan diadakan pertemuan dengan keluarga temannya appa. "
