Chapter 2

7.5K 501 15
                                    

"Hyeyo eomma."ucap seorang namja kecil berumur 2 tahun yang mempunyai  kulit putih seputih susu dengan manja sembari menghampiri sang eomma yang sedang berada di halaman belakang

"Ada Apa sugar sayang?"tanya Hyeyo dengan lembut sembari mengangkat namja kecil tersebut dan mendudukan namja kecil itu di pahanya

"Eomma?eomma tau bahwa Narin eomma akan melahirkan lagi aegi,sugar takut Jika Narin eomma tidak menyayagi sugar lagi."ucap namja kecil tersebut sembari menatap mata Hyeyo dengan mata yang berkaca-kaca

"Sugarnya eomma kenapa berbicara seperti itu hmm?itu tidak baik sayang."ucap Hyeyo sembari mengelus pipi chubby sugarnya dengan lembut

"Tapi eomma bagaimana Jika Narin eomma tidak menyayangiku lagi hiks..hiks."ucap namja kecil tersebut sembari terisak

"Stt..uljimma sayang,kan sugar punyanya eomma,eomma akan menyayangi sugar Jika Narin eomma tidak menyayangimu.Lagian mana mungkin Narin eomma tidak menyayangimu,sugarkan putranya."ucap Hyeyo sembari mengecup mata sugarnya yang menangis

"Tapi eomma ba-."ucap sugar terpotong karena ucapan Hyeyo yang menmbuatnya mengembangkan senyuman manisnya

"Ada eomma disini sayang,eomma akan menjagamu dan menyayangimu seperti anak eomma sendiri,dan kamu itu adalah sugar kesayangannya eomma."ucap hyeyeo sembari mengecup seluruh wajah sugarnya dengan sayang,sedangkam si empu yang di kecupi hanya bisa terkikik geli dengan perlakukan eomma kesayangannya

"Sugar kajja kita ke dalam,mungkin jinie hyung sedang menunggumu untuk bermain."ucap Hyeyo sembari mengendong sugarnya dan membawa sugar ke dalam rumah

"Kajja eomma."ucap sugar dengan semangat dan juga sedikit berteriak yang membuat Hyeyo tersenyum melihatnya 

__

"Hyeyo-ya."ucap seorang wanita cantik yang diyakini adalah Narin dengan keadaan sedang mengandung 9 bulan tersebut menghampiri Hyeyo yang sedang menggendong sugar dan di tanggapi oleh sugar  yang berteriak kepadanya

"Eomma."teriak sugar yang melihat eomma kandungnya berada di hadapannya

"Hai sayang,apakah baby yoongi sudah makan Hmm?"tanya Narin sembari mengelus surai hitam pekat putranya itu

"Sudah eomma,tadi bersama Hyeyo eomma."ucap sugar sembari tersenyum dengan manis yang  membuat Narin gemas melihatnya

"Ada apa Narin-ahh?"tanya Hyeyo dengan lembut

"Bisa kita bicara berdua."ucap Narin dengan menatap manik mata indah Hyeyo dengan intens

"Ne."ucap Hyeyo

"Cha,sugar turun dulu ya dari gendongan eomma,lalu sugar ke kamar jinie hyung,karena jinie hyung sedang menunggu sugar untuk bermain,nanti bersama eomma lagi arachi."ucap Hyeyo tersenyum lembut sembari menurunkan sugar dan mengusap surai hitam pekat sugar kesayangannya itu dengan sayang

"Ne eomma,tapi nanti eomma gendong sugar lagi Ne."ucap sugar sembari  tersenyum dan meninggalkan eomma kesayangannya itu,bahkan ia melupakan eomma kandungnya sendiri yang berada di sana

"Kajja."ucap Narin setelah melihat putra keduanya berlari ke kamar putra pertamanya itu dan di ikuti oleh Hyeyo di belakangnya

Mereka pun pergi ke taman belakang yang berada di rumah mewah tersebut dan mereka pun duduk di kursi yang sudah tersedia di sana

"Apa yang ingin kau bicarakan Narin-ahh?"tanya Hyeyo to the point

"Kenapa kau buru-buru sekali hyeyo-ya santai saja,lagian Aku tidak akan mengambil Taeho sepenuhnya dari mu,karena Taeho sangat mencintaimu.Tapi lihat saja suatu saat nanti Taeho yang akan mencintaiku bukan mencintaimu."ucap Narin dengan santai sembari tersenyum tipis*ralat senyum licik tepatnya

Story Brother(Kth)[Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang