Tale Of Anjani 5

26 1 0
                                    

PERCAYALAH
Suatu perbuatan akan mendapat balasan,karena sesungguhnya allàh itu MahaAdil
-asrianjaniaci-

Aku memulai kegiatan di sekolah baru.Melangkahkan kaki berjalan menuju sekolah.Aku eggk berhenti di gubuk tempat biasa aku nyanyi.Kawatir nantinya telat karena terlalu asik nyanyi.
Aku yakin bgt sekolah baru itu sangat beda dgn sekolahku yg dulu.Sayangnya,perjuanganku belom berhasil.Aku masih telat.Fiuuuh....

"Kamu anak baru ,ya?tanya seseorang dgn nada dingin.Tampaknya dia pengurus OSIS karena di bajunya ada emblem "pengurus OSIS" dan keterangan kelas 10.

"Mungkin?" Jawabku cuek tanpa menghiraukan betapa dinginnya dia.

"Jawab yg bener,"bentak gadis berkerudung persegi itu.

"Mungkin iya.Hihihi...," jawabku masih cuek.

"Aku anggap kamu anak baru."

"Iya," jawabku sambil mengacungkan jempol.

"Kenapa eggk bilang dari tadi?

"Uhm ...."Belum selesai jawab,dia sudah bertanya lagi.

"Kamu siapa?"

"Aku Anjani,"jawabku cuek.

"Siapa,?"

"Anjani."

"Anjani?"

"Iya,emg knapa?"

Dia melihatku dgn tatapan tajam."eggk kenapa-kenapa.Sekarang,kamu tahu kesalahanmu?"

"Apa?"

"Kamu terlambat!Sekarang,aku maafkan karena kamu murid baru.Kalau besok terulang lagi,kamu akan merasakan sesuatu yg eggk kamu inginkan.Sekarang,masuk ke kelasmu!"

"Ngomong-ngmong .... kakak ini siapa,ya?"

"Eggk usah banyak tanya.Cepat masuk kelas."

"Hei ... hei ... hei ..."

"Apa lagi?"

"Kelasku yang mana?"
Dengan wajah tidak senang dia mengantarkanku ke kelas."Kamu kelas berapa?"

"Kalau di sekolahku yg dulu . . ."
"Aku eggk nnya tentang sekolahmu.Aku nnya,kamu kelas berapa sekarang?

"Kelas 10."

"Huruf?"

"Huruf....?Huruf apa?

"Heh,emg orang-orang eggk pernah paham sama omonganku,ya.Aku pilihin aja."

"Maksudnya?

"Uh,jawab langsung pertanyaanku.Siapa nama presiden pertama?"

"Insinyur Sukarno."

"Ejaan?"

"I-N-S-I-N-Y-U-R S-U-K-A-R-N-O"

"Salah.Kurang satu huruf,kelas X IPA 6

"Eh kak,kesalahan apa?"

"Masa eggk tau,aku
jelasin istirahat nnti."

"Eh,kakak kelas berapa?

"Eggk perlu nnya."

"Please . . . ."

"X IPA 5!"

"Wow . . . ."

"Sekarang masuk kelas!"
Aku segera masuk kelas karena tahu kakak "Dingin" itu pasti eggk sabar melihat ku menghilang dari hadapannya.
Sampai kelas,aku duduk di tempat kosong.Semua murid menatapku dgn pandangan aneh.Mungkin karena wajahku yg culun.

"Sebentar-sebentar,siapa nama kamu,?"tanya guru yg mengajar di kelas.

"Anjani,Pak."

"Siapa wakil presiden pertama kita?

"Uhm,Mohammad,eh,Moh.Hatta."

"Ejaan?"

"M-O-H-A-M-M-A-D H-A-T-T-A."

"Kurang satu huruf,pindah ke kelas X IPS 1."
Akhirnya aku masuk ke kelas X IPS 1.Sama sprti di kelas X IPA 6,murid-muridnya menatapku dgn aneh.

"Kamu siapa?tanya bapak guru.

"Anjani,pak"jawabku

"Apa pelajaran pertama di kelas ini?tanya lagi
Menurutku jawabannya hanya di ketahui oleh murid lama."eggk tau,pak"

"Ejaan?"

"Saya eggk tau pak"

"Kamu masuk X IPS 2."
Sekolah yg aneh,ya.Bahkan lebih aneh dari sekolah ku yg dulu.Setiap pertanyaan memunculkan pertanyaan lain.Dengan pertanyaan yg selalu sana,"E-J-A-A-N?"
Ikuti saja apa kata mereka,deh.Begitulah,semua pertanyaan diucapkan sama saja dgn kelas lain.Hanya ada yg berubah.

"Siapa nama Ayahmu?

"Ferdy Andrean.

"Ejaan?"

"F-E-R-D-Y A-N-D-R-E-A-N"

"Kamu masuk X IPA 5."

"Yeiii. . . ."
Aku masuk X IPA 5.Alhamdulillah . . . Eggk di tanya tanya.Dan rasanya dingin banget.Soalnya aku duduk dekat anak cewek yg dinginnya minta ampun.
Heran juga kok penetapan kelas ditentukan dari jawaban pertanyaan "E-J-A-A-N".
"Silahkan duduk!"ucap pak guru yg mengajar.Dia berkata lagi."Besok jangan terlambat ya!

"iya pak.aku tersenyum
Disamping kanan tempat dudukku ada kakak-sebut aja kak dingin-yg tdi memarahiku.Di sebelah kiri ada anak cewek yg baru aku kenal.Fadela Pramesti.Dia itu baik,cantik,anggun,pokonya hampit perfect,deh.

Lagi ga niat ngetik ples mikir,isi otak ini angka semua😷harap maklumin yak Authornya masih UAS
Jan lupa di vote
Coment juga@_@

Tale Of AnjaniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang