#2

9 5 0
                                    

"Keylli kau sudah sadar?" tanya ibuku yang baru keluar dari WC.

" kau sudah bangun sayang? " ujar ibuku lalu memelukku aku bisa melihatnya menangis, ia lalu membangunkan ayahku mereka memelukku dan dokterpun masuk untuk memeriksaku.

Aku bingung apa yang sudah terjadi? Aku tidak bisa mengingat apapun kecuali mimpi aneh ku selama aku tertidur tadi.

•••

Setelah ayah memijit tombol urgent tidak menunggu lama dokter dan suster pun datang. Dokter dan suster memeriksa keadaanku mulai dari alat alat yang terpasang di tubuhku seperti pipa infusan pipa oksigen dan alat untuk mengukur denyutnadi.

"Ini aneh, ini adalah keajaiban tuhan keylli" ujar dokter itu aku mengenali dokter itu kalau tidak salah dia teman ibuku namanya dokter Rilda, aku hanya diam aku bingung banyak sekali pertanyaan yang inginku katakan tetapi aku tidak sanggup tubuhku masih terasa lemas sekali.

"Kau dibawa kembali kemari karna kemarin kau mengalami kejang kejang lagi, lalu ketika sampai disini kita sempat kehilangan denyut nadimu, berkat tuhan denyut nadimu kembali lagi, dan untungnya orangtua mu langsung membawamu kemari kalau tidak kita akan kehilangan mu keylli"ucapnya lagi.

"Apa,,, yang sebe...narnya terjadi?" ujarku pelan, sungguh saat ini tubuhku terasa sangat lemas sekali, untuk membuka mulutku saja rasanya sangat sulit.

"Kau sudah koma selama 6 bulan dan di vonis mengalami kelumpuhan otak, tetapi karna tekad mu dan dukungan dari keluarga serta tuhanmu kau bisa kembali siuman" jelas dokter itu lagi dan kini ia tersenyum kepadaku senyum yang menggambarkan penuh rasa lega dan bahagia.

Dokter itu bilang aku telah koma selama 6 bulan, sebenarnya apa yang sudah terjadi? Mengapa aku bisa koma selama itu? Entahlah yang jelas ibu harus menjelaskan semuanya suatu hari nanti.

"terimakasih Rilda kau sudah membantu kami" ujar ibuku kepada dokter tadi.

"Tak masalah ini adalah tugasku" balasnya sambil tersenyum lalu pergi meninggalkan kamar pasien yang ku tempati.

Ibu tersenyum kearahku, senyuman hangat nya percis sekali dengan keylla wajah ku dan dia memang mirip tapi senyumannya lah yang paling mirip sekali dengan ibu. Ngomong-ngomong tentang keylla aku jadi teringat mimpi ku sebelum terbangun dari koma panjangku. Aku tidak tau apa maksudnya itu, tapi yang teringat jelas di otakku adalah saat keylla membantuku keluar dari tempat aneh itu dan aku pun terbangun dari koma panjang itu.

"Keyy? Are you okey? " tanya ibuku, dia adalah seorang sastra inggris banyak penghargaan yang ibu capai karna kepintarannya, ibu menikah dengan ayah ku yang seorang tentara mereka pertama kali bertemu saat ibu sedang menjadi translator di sebuah acara kemiliteran.

"Keylli? Kamu pusing? Ada yang terasa sakit atau sesuatu mengganggu tubuh mu?" tanya ayah ku yang tak kalah khawatir.

"Tidak, aku baik baik saja ayah aku tadi hanya sedang melamun saja "jawab ku.

Apa yang sebenarnya hantu hantu itu inginkan, mengapa mereka ingin menangkapku? Siapa sebenarnya mereka itu? Dan mengapa keylla bisa ada di dalam mimpiku? . Banyak sekali hal-hal yang menjadi pertanyaan di dalam otakku.

Mimpi-mimpi itu masih mengganggu pikiranku, apa arti sebenarnya dari mimpi itu? Kurasa aku terbangun dari koma bukan karna kejaiban tapi karna keylla membantuku, itu lah yang terjadi di mimpi itu, keylla membantuku keluar dari suatu ruangan yang sama sekali tidak aku tau itu dimana dan ketika aku sudah keluar tiba-tiba aku tebangun dari koma panjangku, itu aneh atau aku saja yang merasa itu aneh?.

Kepikiran tentang mimpi itu membuat ku sadar, dimana keylla? Aku baru menyadari bahwa dia tidak ada disini, apa dia juga baik-baik saja sepertiku? Aku khawatir hantu-hantu itu juga mengincar kakakku.

DifferentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang