PROLOG

58 11 16
                                    

********
Flashback on

"Mas aku capek sama hubungan kita, aku mau kita cerai!!!" Ucap wanita separuh baya yang sedang memasukan baju ke kopernya

"Hah apa yang kamu bilang tadi, mau pisah?? Jaga ucapan kamu, kamu jangan bercanda deh kita sudah 6 tahun menikah masa mau bercerai!!!!! Kasian Gabby, kamu gak berfikir!!?!!" Bentak pria itu dengan muka memerah

" Gak mas saya mau cerai sama kamu, saya mau menjalin hubungan yang baru dengan pria yang lebih bisa perhatiin saya!!" Jawab wanita separuh baya yang sedang berjalan ke arah pintu keluar

" Berhenti kamu!!! Memangnya saya tidak pernah perhatiin kamu hah?? Saya kerja keras demi kamu!" Bentak pria itu lagi,
wanita separuh baya itu pun berhenti sejenak dan membalikan tubuhnya

"Cukup mas saya mau pergi ! Nanti pengacara saya akan datang , tolong mas tandatanganin, salam saya untuk Lexa dan Grey. Selamat tinggal" Setelah menjawab pria itu, wanita itu pun membalik tubuhnya dan menuju ke arah pintu keluar dan pria itu mengejarnya

" Gitta berhenti kamu!!!" Teriak pria itu,tetapi semuanya terlambat wanita itu sudah masuk ke sebuah mobil yang tidak diketahui siapa pemilik mobil tersebut.

"Arghhh,Gitta!!!" Sambil mengacak rambut nya kasar, pria itu pun masuk ke dalam rumahnya, sesampai di ruang tamu tubuhnya menegang karena ada anak perempuan kecil yang lucu berumur 5 tahun sedang memandanginya

"Papa, papa berantem sama mama?" Tanya gadis kecil itu
"E..enggak kok sayang, ayo tidur lagi papa temenin kamu ya" jawab pria itu sambil menggendong anak perempuannya

"Papa tidur disamping aku ya"pinta anak gadisnya
"Iya papa tidur disini ya"
Melihat anak gadisnya yang sedang tertidur pulas dia pun meminta maaf sambil mencium pipinya" Maafin papa ya nak"

Flashback off

------------------------------------------------------

Lexa pov

"Non Lexa bangun..." Kata pembantu Lexa yang sedang menggoncang-menggoncangkan tubuhnya Lexa

" Iyaaa... Bi sebentar ini aku udh melek kok" Ucap Lexa sambil membulatkan matanya

" Yaudah kalau Non udh bangun Bibi bikin sarapan dulu ya"
" Yaudah. Eitts.. entar dulu papa mana?" Tanya Lexa

"Ohhh bapak udah pergi dari subuh Non" Jawab pembantu itu
"Oh ok bi" pembantunya pun keluar dari kamarnya


Benedictus Richard Gerson, papa dari Lexa dan Grey, Richard adalah Direktur dari perusahaan asing yang terkenal, setelah perceraiannya dengan Gitta ia lebih banyak bekerja keras untuk membahagiakan anak-anaknya, walaupun anak-anaknya hanya ingin Richard di rumah.

Lexa menuju kamar mandi tidak sampai 15 menit dia keluar dan mengenakan pakaian seragamnya, dia segera menuju lantai bawah untuk sarapan.

"Non nih sarapannya ada roti sama nasi goreng, oh iya non tadi saya udh bangunin Grey tapi Grey nya gak bangun-bangun" Ucap sang bibi yang kira-kira sudah berumur 50 tahunan

" Oke makasih bi. Nanti biar Lexa aja yang bangunin Grey" Sementara bibinya hanya mengangguk

Lexa segera menuju kamar Grey yang ada di lantai dua
"Astaga naga..... Kebo banget sihhh lu... ayo Grey bangun udah mau siang !!!" Teriak Lexa sehingga membuat Grey tersentak bangun

"Iyaaa kakak ku sayang, suara lu toa banget sih, gw mau bangun kok"  lelaki muda itu sedang turun 

Dia adalah Grey dia adik dari Lexa yang berumur 15 tahun. Tetapi sekolah mereka berbeda, Grey lelaki yang sangat tampan, dia mempunyai mata yang biru, banyak siswi-siswi disekolahnya yang mengejar dia tetapi Grey menolaknya, karena dia sudah mempunyai pacar yang bernama Geisha, semua siswi pada iri dengan Geisha karena dia memiliki Grey.

"Yaudah ayo gw tunggu di bawah"
Grey pun hanya mengangguk sambil mengacungkan jempolnya ke atas, Grey langsung bangun dari tempat tidurnya dan masuk kedalam kamar mandi sesudah selesai semuanya, dia langsung menuruni tangga menuju tempat makan.

"Pagi ka Lexa"
"Morning too" Jawab Lexa sambil memakan rotinya

" Ka gw duluan ya, daah"
" Iya hati²" Jawab Lexa
" Bi berangkat" Ucap Grey sambil membawa skateboardnya
"Iya den"
" Bi Lexa juga mau berangkat dulu ya dahh bibi"
"Iya non hati-hati" jawab sang bibi

***

Lexa mengambil sepeda yang selalu dia taro di garasi rumahnya,
Lexa pun menginjak pedal sepedanya dan mengayuhnya , dia meninggalkan perkarangan rumah menuju sekolahnya yaitu SMA Villeat Global.

SMA Vileat Global , SMA paling top dan kaya di daerah Bandung. Kenapa Lexa gak pake mobil? Karena menurut Lexa transportasi ini lah yang paling praktis.

Sampai di sekolah. Lexa menaruh sepedanya di parkiran khusus untuk sepeda. Sekarang sudah jam 6.45 berarti 15 menit lagi masuk. Lexa berlari kecil ke kelasnya 11 MIPA-3.
Dan
Bughhh....

"Aduhhhhh"

💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕

Haiiii,hai,hai,jelek ya??
Bilang aja gpp kok:)
Tapi sebelum itu jangan lupa meninggalkan jejak👣
Vote and comment
Jangan jadi siders ya!!!!:(

           🌻  Thank You🌻

Please Don't Leave Me!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang