Berawal dari kejadian hari itu , setiap jika aku merasa kedinginan kata mami aku harus meminum obat yang pernah kami berikan padaku , obat itu akan menghangat kan diriku .
******
Hari ini , aku akan pergi pindah.. ntah kapan aku akan pulang kesini menemui sahabatku , yang jelas aku akan merindukan mereka. 'Bye Anton , Fina . I love you guys ❤ .. ' tak terasa air mata ini jatuh dan membasahi foto pada sebuah album yang sedang aku pegang sekarang , foto saat kami kelulusan SMP itu menyenangkan sekali. Aku menyeka air mata yang mulai turun deras dan aku berusaha menyembunyikan suara isakan yang ingin keluar .
"Kakak!!! Di panggil mami ! Cepeet keluar ini udah siang!" Teriak Gilang , membuat aku harus berpura-pura happy . "Iya bentar , cuwk!" Omong gue sambil menyembunyikan cegukan yang mulai muncul .
Aku pun keluar sambil membawa koper dan tas kecil yang berisi barang penting . Aku hampir melupakan boneka Teddy bear love dari Anton dan sebuah kalung dari Fina . Itu adalah kado atas kelulusan kita . Aku segera memakai kalung dan membawa boneka itu , sekilas aku melihat ke cermin di kamarku sekali lagi .
"Kakak ayo ! Nanti keburu macet!" Ucap papi yang menunggu ku di luar mobil . "Iya Pi" papi langsung memasukan koper ku ke bagasi dan cuzzz kami berangkat ke rumah baru , rumah yang harus ku tata lagi -_- membosankan.

KAMU SEDANG MEMBACA
What I'm Yours?
Novela JuvenilSampai kapan kah aku harus menunggu belas kasih sayang dari seseorang yang tak pernah kunjung datang. Hari demi hari telah kulalui, ke pahitan hati selalu menyertai kemanapun ku pergi. - Gita Putri