Perkenalkan namaku adalah Pipella lawnce. Kedua orang tuaku meninggal karena kecelakaan 3 tahun yang lalu karena tertabrak truk,dan hanya tersisa diriku,didalam rumah ini,karena bibiku sedang bekerja.
Dan Hari ini adalah hari yang begitu suram bagiku. Mungkin, karena nilaiku jelek sehingga dihukum oleh bibiku berdiam diri dirumah selama hari weekend.
Huft
Menyebalkan memang. Berdiam dirumah selama weekend memang membosankan.
Dan Karena aku tidak ingin berdiam diri selama dikamar,akhirnya aku turun ke bawah menuju dapur.yah sekedar memasak mungkin menghilangkan rasa bosan sementara.
Aku menyiapkan bahan-bahan yang akan dimasak dan tidak lupa dengan alat-alat memasak.lalu aku pun menyalakan kompor untuk memanaskan minyak. Dan saat aku ingin memasukkan bahan kedalam teflon,suara gaduh terdengar dari kamarku
BRAK BRUK BRAK
Aku kaget dan segera aku mematikan kompor dan membereskan semua alat masak.
Lalu segera menuju kamar dengan perlahan-lahan.
Dan saat sampai pintu kamarku, aku membukanya dan tiba-tiba aku melihat Seorang pria sedang mengobrak-abrik kamarku,aku pun berteriak dan segera memukulnya dengan sebuah sapu yang ada di sebelah kananku.
Kupukul dengan sangat keras,dia pun berlindung dibelakang tangannya dan saat aku memukulnya, tiba-tiba dia membekap mulutku hingga aku pun pingsan.
_____
KAMU SEDANG MEMBACA
PIPELLA
Teen FictionIni adalah sebuah kisah yang mungkin Tidak akan dapat ditebak. Tapi mungkin pula dapat ditebak? So,read this story ________ 16+
