"Apa dengan mu kembali dalam kehidupan ku sekarang, kau bisa membuat luka dihati ku hilang"
***
Saat Ana sedang berjalan dikoridor tiba-tiba seperti ada yang menarik lengannya, ternyata seseorang sedang menarik lengan Ana dan membawa Ana pergi ke taman belakang sekolah karna hanya taman belakanglah yang jarang di datangi murid.
Entah kenapa Ana kurang begitu suka bertemu dengannya dan melihat orang yang berada dihadapannya kini. "kenapa lo narik-narik tangan gue, sakit tau" melihat Ana maraha-marah pada nya dia tahu bahwa Ana masih membenci sahabatnya, sebelum dia berbicara Ana lebih dulu berbicara "kenapa lo bawa gue kesini mau lo apa? " tanya Ana.
Sebelum dia berbicara dia menghela nafas, "ok, gue kesini bawa lo mau nanya sesuatu" dia menjeda kalimat yang akan dia sampaikan pada Ana.
"dan lo harus jawab pertanyaan gue" belum sempat cowok itu melanjutkan kalimatnya Ana memotongnya "nggak usah basa-basi langsung to the poin aja, karna gue nggak suka yang bertele-tele kaya lo" tatap Ana tajam pada cowok yang berdiri di hadapannya kini.
"ok ok.., gue cuman mau nanya satu hal sama lo gimana kalo suatu saat nanti dia hadir di kehidupan lo lagi dengan hati yang sama, masih sayang sama loa apa yang bakal lo lakuin nerima dia lagi atau lo bakal cari yang baru?"
Kening Ana bertautan karna pertanyaan yang di berikan cowok itu, ekspresi Ana masih sama saat dia datang ke tempat itu hanya pikirannya yang menguasai dirinya seolah berkata.
'nggak ada tempat di hati gue buat cowok berengsek yang udah hancurin kepercayaan gue'
Sebenarnya Ana tau apa yang di maksud cowok tersebut tapi lebih baik bagi Ana berpura-pura tidak tau.
Cukup lama Ana berkutat dengan pikirannya sendiri, "jawaban lo apa?" tanya dia pada Ana, yang membuatnya kaget "anjir.. Lo buat gue kaget dodol, jawaban gue... " Ana menggantung kan kalimat nya dan membuat si cowok penasaran akan jawaban apa yang akan Ana berikan padanya saat masa lalu nya datang kembali apa Ana akan tetap membencinya apa memberi kesempatan kedua bagi masa lalunya.
"itu bukan urusan loh, maubgue balikan ama dia pun itu urusan gue"
Setelah Ana menjawab pertanyaan nya Ana pergi begitu saja tanpa pamit padanya dan meninggalkan cowok iti dengan tatapan cengo akibat jawaban Ana yang sangat melesat jauh dari pemikirannya dan melihat Ana pergi menjauh dari tempat semula.
***
"Ana bener tadi Darrel ngomong sama lo, dia ngomong apa? Sama lo, terus apa aja yang dia tanyain sama lo, teru-terus lo jawab apa?"
Pertanyaan beruntun dari Vannila semakin membuat kepala Ana pecah dan masih banyak ocehan yang dia keluarkan tapi tak dihiraukan oleh Ana.
Ya cowok tadi adalah Darrel dari masa lalu nya Ana, cowok yang sangat Ana benci sekarang. Dan Darrel masih baik padanya walau dia selalu menyindir dengan kata-kata pedasnya, dia selalu menerima perlakuan Ana padanya dan hanya Ana lah yang mengetahui rahasianya.
Walau Ana mengetahui rahasia Darrel, Ana masih merahasiakannya pada yang lain walau pun Ana membenci semua sahabat dari masa lalu nya bahkan hal yang berbau masa lalu nya.
Dan hanya Darrel dia dan tuhanlah yang tau apa yang dirahasiakan Darrel dari sahabatnya.
Maaf ya gue baru nge post lagi, soal nya lagi banyak tugas banget di sekolah.
Dan baru bisa nge-post sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Recurring Past
Подростковая литератураKetika seseorang dari masa lalunya datang kembali ke dalam kehidupan Ana dan meminta kesempatan untuk menempati hatinya kembali. Namun membawa luka untuk kesekian kalinya. Dari kesalahpahaman sampai konflik yang tak terduga menghampiri kisah cintan...
