BAB 5

53 2 0
                                    

Aku keluar dari ruangan Estevan dan melihat Diana yang berbaur dengan yang lainnya

"Eh sudah selesai queen..." celetuk Diana yang dihadiahi rotasi mataku

"Udah, ayo pulanh sudah larut" Ajakku pada Diana

"Anak mami punya jam malammm" Kata Diana sambil mengambil tasnya

"Biar kami antar" Kak Kristian berjalan bersama dengan saudara saudara nya

"Bahaya kalau pulang sendiri, kalian perempuan dan kalau sampai ada makhluk Immortal lain yang tau bahwa kalian mengetahui keberadaan mereka, kalian akan diburu" Lanjut kak Uraino

"Bagaimana mereka tau tentang rahasia yang terbongkar itu?? Bagaimana mereka tau bila kita telah memberi tahu pada Ela" Diana membalas

"Ka ka kau sudah tau Diana??"

"Kenapa tidak?? Jika aku salah satu dari mereka" Ucap Diana sambil memeluk Uraino dan dibalas sebuah pelukan posesif

"Aku seorang werewolf Ela, dan aku menemukan mate ku berkat kau yang membawa ku kesini. Ramalan itu benar kau adalah yang ditunggu, sang pembawa darah yang paling murni" Diana berkata antusias

"Ugh terserah.. Back to the topic, bagaimana mereka tau kalau aku sudah mengetahui keberadaan mereka??"

"Aura kalian sekarang berbeda. Aura kalian lebih pekat dari sebelumnya. Dan segel kekuatan mu semakin terbuka mereka bisa tau kau yang terpilih" Balas Savior

"apa terpilih!? Darah murni!? Di masa modern begini,masih ada saja yang percaya dengan hal hal gila itu.. C'mon tidak lucu" aku meyambar tas ku dan memasukkan handphone ku kedalam tas

"kita tidak bisa mengubah takdir
Queen.. Sudah lupakan dan mari kita pulang, sudah semakin malam"

Dan akhirnya mereka diantar pulang oleh mereka semua *Garrardial bersaudara* setelah perdebatan panjang tentang siapa yang menyetir

Diana sudah sampai di rumahnya dan sekarang kami sedang dalam perjalanan mengantar ku pulang

-------------------------------------

My Love Is A VampireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang