ONE DAY (Completed)

PART 4

Penyelesalan macam apapun tak mampu mengubah keadaan saat ini,hanya tangis air mata penyesalan yang hanya dapat dirasakan sekarang

Setelah pernyataan yang dokter katakan tentang golongan darah yang dimiliki Benua. Brama dan Devina langsung melakukan tes DNA tentang kebenenaran sesunguhnya apakah Benua benar anak kandungnya atau bukan, seperti yang dilakukan berberapa tahun lalu.

Dan penyesalan itu semakin menjadi ketika hasil test itu menyatakan 99,9% Benua merupakan anak kandungnya dan saudara kembar Galaxy. Lalu kenapa dulu sewaktu kecil hasil test tersebut berbeda?

Jawabannya Selama ini ada orang yang tidak suka akan kehidupan Brama dan Devina yang harmonis orang itu ada relasi bisnis dari Brama yang melakukan berbagai cara sehingga Benua yang jadi korbannya.

Dan Brama baru sadar bahwa kecelakaan semasa Benua dan Galaxy kecil itu ada kecelakaan yang terjadi juga ulah rekan relasi bisnis Brama.

Kini hanya sarat penyesalan yang bisa Devina,Brama dan Galaxy lakukan. Kenapa dulu mereka tega menyiksa dan menyianyikan Benua.

.
.

"Benua... Bangun nak...bangunn... buka mata kamu jangan buat mama semakin menyesal hiks...hikss..."isak Devina sambil menatap nanar tubuh putra yang kini terbaring tak sadarkan diri di tambah juga kini ada alat penopang kehidupan yang membantu sang putra. Miris bukan

Benar kata orang penyesalan selalu diakhir,begitu juga dengan yang Devina rasakan penyesalan itu semakin besar ketika mengetahui bahwa Benua anaknya yang telah ia sia-sia kan sekarang terbaring koma.

Selain Devina ada juga Brama dan Galaxy yang juga terpukul. Terutama Galaxy sebagai saudaranya Galaxy merasa bahwa dirinyalah yang membuat benua seperti itu.

Sebagai saudara harusnya saling melindungi,saling berbagi tapi Galaxy merasa bahwa yang selama ini yang selalu melindunginya adalah Benua yang selalu mengalah adalah Benua.

.
.

3 tahun yang lalu

Happy birthday...happy birthday... Happy birthdayyy to you... Happy birthday lagu happy birthday terdengar dari kamar anak yang bernama Galaxy ya hari ini adalah ulang tahun dari Galaxy dan Benua tapi yang mereka rayakan adalah Galaxy.

"Selamat ulang tahun sayang,panjang umut sehat selalu dan jadi kebangaan kami"ucap Devina sambil memberikan hadiah pada anak umur 14 tahun itu.

Begitu juga dengan sang ayah,tapi tanpa disadari diujung pintu sana juga berdiri sang anak yang lain. Anak yang tidak pernah merasakan kasih sayang dari kedua orang tuanya dan saudaranya.

"Aku juga ulang tahun ma... pa..."ucap anak itu lirih sambil memandang dari kejauhan.

"Ayo sayang buka kadonya,itu kado buat kamu dari papa dan mama"ucap Devina

"Wahhh maa ini kan PSP 4 yang baru itu,makasih ya ma,pa"ucap Galaxy sambil memeluk papa dan mamanya.

Sementara itu dengan perasaan takut Benua menemui sang mama dan papa berharap ada ucapan ulang tahun saja. Tapi apa yang dia dapat? Hanya makian dan hinaan.

Benua tidak pernah berharap dapat kado yang mewah Benua tidak berharap dapat barang-barang itu tapi yang iya harap kan adalah ucapan dan kasih sayang orang tuanya.

.
.

"Ben.. Lo bangun dong jangan lama-lama tidur jangan tingalin gue,lo mau kan kita main bareng ayo kita main bareng tapi dengan satu syarat lo bangun... Jangan tidur aja,bangun Benua bangunn..."pinta Galaxy lirih