Cahaya matahari pagi hari yang cerah menyelinap masuk kedalam kamar seorang gadis berkulit putih itu dengan segara ia bersiap siap untuk berangkat ke sekolah barunya.
"Nggak sarapan Al??" Tanya seorang wanita yang sedang menyiapkan sarapan.
"Nggak ma, Nanti disekolah aja. Itu bekal aku kan??" Ucap gadis yang bernama lengkap Navya Almira yang biasa dipanggil Almira seraya mengambil bekal berwarna biru muda.
"Iya. Yaudah sana berangkat semangat ya disekolah baru nya" ucap Sang mama seraya mengecup kening anak bungsunya.
"Oke ma"
***********
Brukkk.....
"Hati hati dong kalo jalan" ucap Almira kesal.
"Sorry"Ucap laki laki itu dingin dan kemudian melanjutkan langkah nya tanpa menghiraukan gadis yang sedang kesal itu.
"Gila tuh cowo, dingin banget. Ngeselin lagi" suhut Almira kemudian melanjutkan langkah nya menuju ruang kepala sekolah.
Lain dengan seorang laki laki yang terlihat buru buru memasuki ruang kelas yang sudah menujukan jam pelajaran pertama.
"DAVIN RENDRA ANGGARA, lagi lagi kamu terlambat. Apa nggak bosen setiap hari bersihin toilet." Ucap seorang guru wanita berperawakan sedikit gemuk yang sangat di takuti murid.
"Yaelah. Maaf kali bu" ucap seorang lelaki yang bernama Davin.
"Kamu tau ini udah jam berapa??"
"Tau ko, jam delapan lewat sepuluh menit. Jadi saya telat cuma sepuluh menit"
"Jawab terus kamu" Ucap Ibu Ria yang mulai marah melihat kelakuan anak muridnya.
"Bagus dong, kalo saya jawab kan saya ngerti"
"DAVIN"
"Hadir bu"
"Kamu!!, kali ini saya maafkan sana duduk"
Tok..tok..tok
"Masuk"
"Selamat pagi bu" Gadis yang tak lain adalah Almira langsung masuk kedalam kelas itu.
"Kamu murid baru pindahan dari malang Itu??" Tanya Bu Ria lemah lembut.
"Yee ibu, giliran sama saya ngomongnya pakai urat. Udah sama dia ngomongnya lembut selembut benang sutra" ucap Davin yang duduk di pojokan belakang.
"Davin!!!"
"Yaudah sekarang kamu duduk di sebelah sana, yang kosong"
"Makasih bu"
"Cewe baru tuh Dav, bening lagi. Nggak mau di jadiin target selanjutnya???"ucap seseorang yang duduk disebelah Davin.
"Gue bakal buat dia jatuh cinta sama gue"
Saat Bell istrahat berbunyi para murid bergegas meninggalkan kelas untuk menuju kearah kantin. Lain hal nya dengan kelima orang ini yang masih berada didalam ruangan kelas.
"Lo yang gue tabrak tadi pagi kan?? Kenalin nama gue Davin Rendra anggara, lo bisa panggil gue Davin??" Ucap Davin memperkenalkan namanya pada Almira sambil menyodorkan tangannya
"Gue nggak nanya nama lo??"
"Terserah lo sih yang penting lo udah tahu nama gue. Oh iya nama lo siapa cantik???"
"Almira"
"Nama nya bagus secantik orangnya"
"Nggak nyambung bro" celetuk laki laki sahabat Davin yang bernama Adelio.
"Nadira kita kekantin yuk beli minum, gue bawa bekal" ucap Almira menarik tangan Nadira lembut.
"Yaudah yuk gue juga mau beli makanan" ucap Nadira teman Almira yang beberapa jam lalu sudah dikenalnya.
"Loh, mau kemana cantik??"
"Bukan urusan lo!!"
**********
Hai hai aku datang lagi nih bawa cerita baru baca sama vote dan coment ya...
KAMU SEDANG MEMBACA
Almira...
Teen Fiction"Entah dengan cara apa gue bisa nerima lo" N.A Baca dan vote ya!!