Kringggg...
Tepat jam 7.30 bunyi bel SMA MODEL menggema sepenjuru sekolah. Para Siswa-Siswi berjalan buru-buru di koridor menuju ke kelas masing-masing. Kecuali gadis murid baru ini Calista Anastasia.
Yah, dia murid baru disekolah ini. Ana baru pindah dari salah satu SMA di Bandung. Kebetulan Ayah Ana adalah Pemilik perusahaan properti besar ternama. Mereka pindah ke Jakarta karena urusan proyek ayahnya Ana.
Gadis berambut ikat satu ini tengah celingak-celinguk mencari kantor TU sekolah yang sedari tadi ia cari-cari.
"Dimana sih kantornya?"ucap Ana kebingungan.
Bugh..
Saat Ana sedang berbalik, dia tidak sengaja menabrak seseorang.
"Ehh..Neng kalau jalan pakai mata kali jangan main nabrak aja. Kasian nanti bukannya jatuh ke tanah malah jatuh cinta lagi sama saya" Suara khas cowok berhasil membuat Ana sedikit tersentak kaget.
"Jalan pake kaki kali kalau mata dipake buat ngeliat, Suka nonton Spongebob yah?Nggk usah ke PD-an deh"
"Eneng mah galak. Bye The way lo murid baru yah? Kok gue baru liat lo disini?"
"Iya, gue baru masuk hari ini. Kantor TU dimana yah?"
"Ohh.."
"Kantor TU disana noh, dekat ruang BK. Mau gue anter? Ehh tapi sebelum gue anter kenalan dulu dong. Agam Raymond panggil aja Agam" Tawarnya dengan memamerkan gigi putihnya dan menjulurkan tangan untuk berkenalan dengan Ana.
"Gue Calista Anastasia panggil aja Ana"
Mereka mulai pergi menuju ruang TU sambil membicarakan hal-hal yang menarik tentang sekolah ini. Mulai dari Sikap para siswa-siswinya, Organisasi yang menarik, Guru-guru yang killer dan banyak lagi.
"Oh, jadi lo ketua renang di sekolah ini? Pantes lo tinggi heheh. Berarti biasa dong dapat juara"
"Hmm, gue gak mau sombong yah tapi mau gimana lagi toh emang faktanya" kata Agam dengan gaya menaikkan kerah bajunya yang menandakan Ke-PD an tingkat tinggi.
"Kalau lo mau masuk nanti gue ajarin gaya renang baru"
"Apa?"
Agam yang mengerling jail menatap Ana, berniat mengerjai gadis itu. Tidak perduli baru kenal atau tidak karena itu sifat Agam.
"JURUS RENANG ROMANTIS" teriak Agam yang hampir memeluk Ana dari samping.
Ana reflek menghindar jauh kedepan dari Agam. Ana yang tiba-tiba mendapat penyerangan seperti itu hampir saja tersandung ke depan.
"HAHAHA" tawa Agam karena telah berhasil mengerjai Ana.
"Gue cuma bercanda kali, hahah.. tuh muka..hahaha.. merah..Hakk"
Agam memegangi perutnya dan sesekali mengusap ujung matanya karena tidak berhenti tertawa.
Begitulah Agam, cowok yang tinggi, konyol, manis,cerewet,walaupun jahil Siapasih gak mau sama dia?'-'
"Ihh..apaan sih lo, udah ahh cepetan"
Dengan rasa kesal karena kelakuan Agam, Ana berjalan mendahului Cowok itu menuju ruang TU.
"Ganteng kok gila" Ucapnya dalam hati.
🍁🍁🍁
"Calista Anastasia kamu dikelas XI MIA 2 yah"
"Wah..sekelas sama saya dong pak?
"Iya Agam, mumpun kalian satu kelas mendingan sekarang kalian kembali kekelas, guru kalian udah masuk"
"Makasih banyak kalau gitu pak, saya sama Agam balik duluan ke kelas"
