Aku belajar mengikhlaskanmu pergi dan berdamai dengan hati. Sadarku, kamu hanya kepingan masa laluku. Mau secinta apapun aku terhadapmu, mau serindu apapun aku kepadamu, kamu ya tetap kamu, hanya bagian dari masa laluku. Bukan lagi milikku. Urusan kamu yang sudah melupakanku dan rasa itu, aku tak lagi mau tau. Saat ini, peduliku hanya pada perbaikan diri untuk masa depanku nanti. /gatawati.id/
KAMU SEDANG MEMBACA
Kutipan
PoetryPada bagian ini, tidak ada cerita utuh. Yang ada hanya tulisan tentang segala hal yang sempat terlintas dalam kepala, tentang segala hal yang pernah kita bicarakan berdua, dan tentang segala hal yang pernah aku rasa. Sebab, bagiku, saat berbicara te...