Setelah syierene cukup jauh lalu suga dan taehyung juga pergi kekelas mereka,ya walau taehyung tidak sekelas dgn suga tapi mereka senang pergi bersama,taehyung kelas 2-A dan suga 3-A sekolah menengah atas(SMA).
******
Tak beberapa lama kemudian mereka sudah sampai didepan kelas taehyung,kelas taehyung dilantai kedua, tepatnya dia berada dikelas kedua setelah tangga."Hyung, naega masuk dulu ne kekelas!"-kth
"em, masuklah jaga dirimu, jangan tidur dalam kelas dan perhatikan apa yang guru jelaskan,karna satu minggi lagi kita akan menghadapi ujian akhir semester! "-sg
Suga menjelaskan pada taehyung panjang lebar dengan menatap mata taehyung jelas saja taehyung merasa kalau suga adalah hyung cerewet namun perhatian.
"Ne hyung arra, kau tidak usah cerewet,naega udah tau kan naega udah besar!"-kth
"Baguslah kalau kau sudah tau,baiklah hyung pergi dulu ne! "-sg
"Ne hyung,kau juga harus seperti apa yang kaubilang kepadaku tadi ne"-kth
Taehyung sedikit berteriak karna suga jaraknya sudah agak jauh darinya.Taehyung pun masuk kedalam kelasnya. Dia langsung duduk dibangkunya dan menaruk tasnya dimeja.
Tak berapa lama taehyung duduk ada seorang yeoja yang datang menghampiri taehyung. Dengan raut wajah seperti singa siap menerkam mangsanya.
"Yaaaa!! Taehyung-shi, ternyata kau sudah datang pabo!! "
"mwo??kau memanggilku pabo beraninya kau michi!! "-kth
"yaaa!! Kau memanggilku michi?? Namaku micheil!!kau mengerti"
Yaa yeoja itu bernama michiel,yeoja itu adalah teman taehyung tapi mereka seperti TOM AND JERY saat mereka bertemu. Taehyung biasanya memanggil dia michi, karna micheil sering memanggil taehyung pabo walau tak setiap hari. Mereka sudah berteman sejak SMP
"Nee michiel!!namamu sangat sulit untuk disebut maka aku akan memanggilmu michi seperti biasa"-kth
"yaa!! Pabo, taehyung pabo,pabooo!!(menjulurkan lidahnya) "-mch
"yaa!! Michi kesini kau"-kth
Michiel mulai berlari agar tidak tertangkap taehyung, namun gagal michiel akhirnya tertangkap taehyung. Taehyung menarik tangan michiel hingga wajah michiel berada didada taehyung.
Michiel pov
'Omo a-apa ini!! Kenapa jantungku berdebar kencang'
Akupun mengangkat kepalaku lalu mataku menatap mata tehyung yang sedang mengarah kepadaku.Benar saja mataku langsung membulat sempurna.
'a-aniya kita hanya bertema,aigo!!jantung serasa mau lepas! '
"Hah kau akhirnya tertangkap olehku! "-kth
Aku tersadar dri lamunanku saat taehyung tiba tiba mengejutkankh dengan kata katanya.tapi aku melihat sesuatu dikepalanya, ya itu handsaplas.
"Taehyung pabo apa yang ada dikepalamu ooh?? "-mch
Taehyung langsung melepas genggaman tangannya dariku dan lengsung memeriksa kepalanya
"oohh ini??Ini hamdsaplas!! "-kth
"isshh(mendesis)maksudku dibalik handsaplas itu!! "-mch
"itu hanya sebuah luka kecil! "-kth
"Dasar pabo! Apa kau terpeleset lalu terbentur meja belajar hah!(kesal) "-mch
"yaa!! Kau sok tau sekali!ini adalah luka bekas kecelakaan tadi pagi kau mengerti!! "-kth
"hah bagaimana kau bisa...?? Apa sakit?? Gwanchanayo"-mch
Aku benar benar khawatir aku memeriksa secara detile seluruh tubuhnya
"yaaa!! Tenanglah tadi mobil kmi tertabrak dan tidak parah, lukaku juga tidak sakit, naega jeongmal gwanchana!! "-kth
Apa yang terjadi padaku tiba tiba saja tubuhku ingin mendekati taehyung, ah tidak apa ini kenapa aku tidak bisa menahanya hasratku ingin sekali mencium dahinya yang memiliki luka itu.
3cm
2cm
1cm
#TBC
*mianhe kalau gaje
*jan lupa voment
*terus lanjut walau gaada yang ngevote
*미안 Kali bantam typonya
#gomawo😘
KAMU SEDANG MEMBACA
selection of my love[END]
Teen FictionTerkadang semua pilihan itu sulit,bahkan sangat sulit sampai enggan memilih ataupun melepas semua pilihan yang ada. Sayangnya pilihan sangat dibutuhkan dalam menentukan berbagai hal.Dan aku percaya pilihanku adalah benar.