Kumpulan Puisi, Pantun Dan Gombalan.

11. Puisi Andai saja.

Keinginan selalu tak seiras dengan kenyataan.

~ Selamat Membaca ~

Andai aku seperti matahari.
Yang menerangi seluruh bumi dari pagi hingga siang tanpa lelah.
Andai aku seperti matahari.
Yang paling bersinar diantara lainnya.
Andai aku seperti matahari.
Yang selalu tersenyum dan bersinar dengan kuat walau sendiri.

Andai aku seperti bintang di langit.
Yang bersinar paling terang ketika malam.
Andai aku seperti bintang di langit.
Yang selalu bersinar benderang dengan kekuatannya.
Andai aku seperti bintang.
Yang selalu menemani orang dikala sedih.
Andai aku seperti bintang.
Yang selalu membuat tenang jika dipandang.
Andai aku seperti bintang.
Yang selalu menghiasi langit ketika malam.

Setiap menit setiap detik, tak pernah aku iri pada apapun.
Namun kali ini saja Tuhan.
Aku ingin menjadi seperti mereka.
Entah itu matahari atau bintang di langit.
Semoga Engkau mendengar doa ku.

=====

Hm ... Aku kembali lagi!!

Setelah sekian lama aku menunggumu kasih, eh aku kok malah nyanyi.

#Balikketopik.

Ada yang ngerasain gak puisi di atas.

Perasaan iri kepada sahabat atau orang lain yang jauh lebih tenar, supel, gampang dapet temen, gampang dapet pacar, dll.

Kalau aku sih pernah. Berkali-kali malah.

Tapi aku tau kok aku memang gak bisa menjadi yang terfamous.

Aku ditakdirkan berbeda.

Kata sahabatku dan orang-orang, aku berbakat menghibur orang, ngelucu, bikin kata-kata romantis yang puitis dan makan (makan mah bukan bakat geblek).

Aku cuma mesem-mesem sam bingung mau ngomong apa kalau orang lain berpendapat kayak gitu. Tapi tetep, B_aja kalau aku tuh mah gitu orangnya. Gak besar kepala cuman kadang narsis.

Intinya, jangan pernah iri sama nasib orang lain. Belum tentu nasib orang itu enak terus kamu gak tau, 'kan kalau mereka bisa iri juga terhadap nasib kamu.

Mangkanya kawan-kawan, cukup syukuri apa yang diberikan oleh Tuhan. Jangan pernah menyesalinya ya!!

#Bersyukur selalu.
From
B_aja.