Siapapun yang merasa Allah Mengetahui segala sesuatu maka orang tersebut akan jauh lebih tenang. Apakah Allah tahu rezeki kita dimana? Siapa yang menguasai rezeki kita? Apakah Allah Tahu keperluan kita? Siapa yang menciptakan keperluan kita? Allah.
Allah yang menciptakan perut kita dan Allah yang menciptakan lapar, Allah juga yang menciptakan makanan, maksudnya supaya didalam lapar kita ingat Allah, dalam mencari isi perut kita dekati Allah, kalau kenyang puji Allah.
Kita puluhan tahun hidup jarang memikirkan air, padahal air lebih penting daripada makan. Tidak ada makanan, kita bisa tahan puluhan hari. Tapi air lebih penting, darah kita ini selnya air, sel tubuh kita ini lebih banyak airnya, otak apalagi.
Allah menciptakan paru- paru, dan kita tidak mengerti tentang paru- paru. Allah ciptakan juga udara, gratis, karena Allah Maha Tahu kita tidak kuat membayar. Allah Maha Tahu, Dia Menciptakan kuku dan rambut tanpa ada sel syarafnya, lalu memerintahkan kita memotongnya dan Allah tidak dibuat kuku dan rambut tersebut sakit dan berdarah. Begitulah, Allah mendesain dan menciptakan semuanya dengan sempurna.
Berikut ayat- ayat ringkas bahwa Allah Maha Mengetahui segala- galanya:
• ﻳَﺨْﻠُﻖُ ﻣَﺎ ﻳَﺸَﺎﺀُ ﻭَﻫُﻮَ ﺍﻟْﻌَﻠِﻴﻢُ ﺍﻟْﻘَﺪِﻳﺮُ ,
“Allah menciptakan apa saja yang Dia kehendaki, dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa. ” (QS Ar- Rum: 54)• ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠّﻪَ ﺑِﻤَﺎ ﻳَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ ﻣُﺤِﻴﻂٌ
“ Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apapun yang mereka kerjakan .” (surat Al- Imron: 120)• ﺇِﻥَّ ﺭَﺑِّﻲ ﺑِﻤَﺎ ﺗَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ ﻣُﺤِﻴﻂٌ
“ Sesungguhnya pengetahuan Robbku, Tuhanku, meliputi apapun yang kamu kerjakan.” (QS Huud: 92)• ﻭَﻟَﻘَﺪْ ﺧَﻠَﻘْﻨَﺎ ﺍﻟْﺈِﻧﺴَﺎﻥَ ﻭَﻧَﻌْﻠَﻢُ ﻣَﺎ ﺗُﻮَﺳْﻮِﺱُ ﺑِﻪِ ﻧَﻔْﺴُﻪُ ﻭَﻧَﺤْﻦُ ﺃَﻗْﺮَﺏُ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﻣِﻦْ ﺣَﺒْﻞِ ﺍﻟْﻮَﺭِﻳﺪِ
“ Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikan di dalam hatinya. Dan Kami lebih dekat kepadanya dari pada urat lehernya.” (QS Qaaf: 16)• ﻭَﺍﻟﻠّﻪُ ﻳَﻌْﻠَﻢُ ﻣَﺎ ﺗُﺴِﺮُّﻭﻥَ ﻭَﻣَﺎ ﺗُﻌْﻠِﻨُﻮﻥَ
“Dan Allah Mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apapun yang kamu lahirkan. ” (QS An Nahl: 19)• ﻭَﻋِﻨﺪَﻩُ ﻣَﻔَﺎﺗِﺢُ ﺍﻟْﻐَﻴْﺐِ ﻻَ ﻳَﻌْﻠَﻤُﻬَﺎ ﺇِﻻَّ ﻫُﻮَ ﻭَﻳَﻌْﻠَﻢُ ﻣَﺎ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺒَﺮِّ ﻭَﺍﻟْﺒَﺤْﺮِ ﻭَﻣَﺎ ﺗَﺴْﻘُﻂُ ﻣِﻦ ﻭَﺭَﻗَﺔٍ ﺇِﻻَّ ﻳَﻌْﻠَﻤُﻬَﺎ ﻭَﻻَ ﺣَﺒَّﺔٍ ﻓِﻲ ﻇُﻠُﻤَﺎﺕِ ﺍﻷَﺭْﺽِ ﻭَﻻَ ﺭَﻃْﺐٍ ﻭَﻻَ ﻳَﺎﺑِﺲٍ ﺇِﻻَّ ﻓِﻲ ﻛِﺘَﺎﺏٍ ﻣُّﺒِﻴﻦٍ
“Dan di sisi Allahlah kunci-kunci semua yang ghoib, tidak ada yang mengetahuinya selain Dialah Allah sendiri, dan Dia mengetahui apapun yang ada di daratan dan Dia mengetahui apapun yang ada di lautan dan tiada sehelai daun pun yang gugur melainkan Dialah Allah mengetahuinya pula, dan tidak jatuh sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak ada satu pun yang basah dan tak ada satu pun yang kering melainkan semua tertulis di lauh mahfudz, kitab yang nyata. “ (QS Al- An’am: 59)Sempurnakan Ikhtiar
Hebatnya kita ikhtiar tidak akan keluar dari takdir, pindah dari takdir satu ke takdir lain. Ada yang sudah ikhtiar habis-habisan tetap tidak sembuh sakitnya, karena Allah akan mengganti kesembuhan lahir dengan kesembuhan hati. Sakit tetap tapi iman makin kuat, ini lebih bernilai dari pada sehat badan. Sempurnakan saja ikhtiar, lalu kenapa ada yang sudah ikhtiar tapi Allah tidak memberikan yang kita inginkan? Bukan Allah tidak punya, tapi Allah lebih tahu apa yang terbaik bagi kita, bentuknya, waktunya. Kita tidak usah Mengatur Allah, Allah yang Maha Tahu. Allah Menyuruh takwa, dalam ikhtiar kita sempurnakan.
Seperti apapun tubuh kita ini sudah dirancang sempurna, Allah yang merancang , tapi kenapa ada yang cacat? Sebenarnya tidak ada yang cacat ciptaan Allah, pasti di sana Allah menunjukan sesuatu kebesaran, jangan sangka yang dianggap cacat itu punya kekurangan. Bahkan mereka punya banyak kelebihan, saudara kita yang tuna netra kan luar biasa, mereka mengarungi hidup tanpa melihat. Orang yang diberi keterbatasan sebentar kok di dunia ini, kalau dia ridho, Allah ridho. Jika dihina orang dia sabar bergugur dosa, orangtuanya juga orangtua pilihan, yang dititipi seperti itu tentu berat.ﻭَﻣَﺎ ﺗَﻜُﻮﻥُ ﻓِﻲ ﺷَﺄْﻥٍ ﻭَﻣَﺎ ﺗَﺘْﻠُﻮ ﻣِﻨْﻪُ ﻣِﻦ ﻗُﺮْﺁﻥٍ ﻭَﻻَ ﺗَﻌْﻤَﻠُﻮﻥَ ﻣِﻦْ ﻋَﻤَﻞٍ ﺇِﻻَّ ﻛُﻨَّﺎ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﺷُﻬُﻮﺩﺍً ﺇِﺫْ ﺗُﻔِﻴﻀُﻮﻥَ ﻓِﻴﻪِ ﻭَﻣَﺎ ﻳَﻌْﺰُﺏُ ﻋَﻦ ﺭَّﺑِّﻚَ ﻣِﻦ ﻣِّﺜْﻘَﺎﻝِ ﺫَﺭَّﺓٍ ﻓِﻲ ﺍﻷَﺭْﺽِ ﻭَﻻَ ﻓِﻲ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀ ﻭَﻻَ ﺃَﺻْﻐَﺮَ ﻣِﻦ ﺫَﻟِﻚَ ﻭَﻻ ﺃَﻛْﺒَﺮَ ﺇِﻻَّ ﻓِﻲ ﻛِﺘَﺎﺏٍ ﻣُّﺒِﻴﻦٍ
Dan tidaklah engkau Muhammad, berada dalam suatu urusan dan tidak membaca suatu ayat al- Qur’an serta tidak pula kamu melakukan sesuatu pekerjaan melainkan Kami menjadi saksi atasmu ketika kamu melakukannya, tidaklah lengah sedikitpun dari pengetahuan Tuhanmu biarpun sebesar zaroh baik di bumi ataupun di langit, tidak ada sesuatu yang lebih kecil dan yang lebih besar dari pada itu melainkan semua tercatat dalam lauhul mahfudz. (QS Yunus: 61)Kalau kita melakukan sesuatu, orang ada atau orang tidak ada, sama saja, Allah pasti ada. Apakah orang lihat (apa yang kita lakukan) atau orang tidak lihat, tidak apa- apa karena Allah pasti lihat. Begitu juga orang mau memuji atau tidak memuji, tidak ada urusan buat kita, yang penting Allah ridho.
Khoirunnas anfauhum linnas, perlukah kita dikagumi orang? Tidak perlu, karena yang penting kita lakukan saja yang terbaik sampai Allah kagum kepada kita. Insya Allah, kalau orang sudah sibuk dengan Allah yang Maha Melihat, tidak perlu mencari cinta dan kekaguman orang. Wallahu alam bishowab .
KAMU SEDANG MEMBACA
Tausiyah Aa Gym
SpiritualKumpulan Tausiyah Aa Gym yg di kutip dari website Daarut Tauhid, mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk yang membaca nya ..