01

3.9K 213 26
                                    

"Gue."

Jawaban santai itu membuat Jennie mendelik dan mendengus kesal, dia Kang Seulgi sang ratu drama.

"Oh, jadi males gue." Jennie bersuara dengan tampang datar.

"Cabut aja yuk." ajak Jisoo yang juga malas berusrusan dengan anak Red velvet

"Kuy lah, gue juga malesan ngurusin orang kurang kerjaan kayak mereka." Rose mengangguk anggukan kepalanya tanda bahwa ia setuju akan perkataan Lisa. Rose mah orangnya kalem.

"Eh! enak aja lo main pergi, makan nih!" Joy menuangkan kuah bakso panas bekas salah satu siswa ke kepala Jisoo yang refleks menutup matanya menahan kesal.

"Lo!" Jennie yang tidak terima langsung menuangkan smootie milik Rose ke kepala Joy yang langsung membelalak.

"Setan, makan tuh!" maki Rose tajam.

"Mampus lo, mak lo gapapa kan?" Lisa menyumpahi Joy dan langsung menatap Jisoo khawatir.

"Gue gapapa kok, btw sapu tangan gue basahin dong." Jisoo mengeluarkan sapu tangannya dengan susah payah karena matanya yang tertutup.

"Oke mak!" Lisa mengangguk dan mengambil air mineralnya dan mulai membasahi sapu tangan Jisoo.

"Nah mak, gue bantuin ya." Jisoo hanya mengangguk saat Lisa mengelap wajahnya yang belepotan kuah bakso yang masih panas itu.

"Thanks Lis, yuk cabut guys." Jisoo membuka matanya walau perih, dengan kasar ditubruknya tubuh Joy hingga oleng dan terjatuh kelantai diikuti tiga member Blackpink lainnya.

"Sukurin lo!" sinis Lisa pelan dan dengan sengaja menginjak kaki Joy yang menganggur.

"Awww, sakit!" ringis Joy dan dengan susah payah gadis itu bangkit dibantu Yeri.

"Drama queen mode on!" Rose berkata setengah teriak, membuat beberapa siswa menahan tawa mereka.

"Anjir lo Rose, ngomongnya bener mulu!" Lisa ikut ikutan teriak.

"Lo kira ini hutan pake teriak teriak segala!" Yeri menatap tajam Lisa yang mendelik padanya, disentil sedikit KO juga si Yeri songong itu.

"Oh aja ya kan?" Lisa tertawa remeh sambil natap Yeri yang menggeram kesal.

"Hahaha, lo bisa aja Lis. lo lihat mukanya tuh, anjir malu pasti!" Rose terbahak sambil menunjuk wajah Yeri yang merah karena malu dan marah.

"Lo kira lucu hah?!" Wendy menatap tajam Rose yang malah menyeringai padanya, Lisa, Jisoo, sama Jennie hanya tersenyum miring saat melihat Rose mengeluarkan seringainya.

"Lucuuu, lucu banget malahhh." Rose terkekeh pelan karena ucapannya sendiri.

"Setan! gak ada yang lucu anjing!" Wendy menggeram marah.

"Lo ngomong sama siapa sih? perasaan gak ada yang namanya anjing deh? atau mungkin lo gila jadi halusinasi lihat siluman anjing ngajak lo ena ena ya?" Lisa bertanya ngaco yang buat beberapa siswa termaksud Blackpink menahan tawa mereka.

"Lo!"

Plak

Seorang Wendy Song baru saja menampar Lalice Manoban yang bahkan ayahnya sendiri tak pernah melakukan hal tersebut.

Lisa memegang pipinya yang memerah, ia menatap nyalang pada Wendy yang tersenyum sinis kepadanya, tanpa aba aba gadis berambut blonde itu membalas tamparan Wendy, bahkan lebih kuat.

Plakkk

Semuanya membelalak, wajah Wendy bahkan mengeluarkan darah dari sudut bibirnya.

"Jangan ganggu kita jalang?!" tekan Lisa tajam.

"Lo yang jalang!" Irene menarik rambut Lisa kuat yang berhasil membuat Lisa meringis, Jennie yang melihat itu sontak membalas dengan menarik rambut Irene dua kali lebih kuat hingga Irene melepaskan jambakannya pada Lisa.

"Makan tuh!" maki Jennie tanpa melepaskan jambakannya sedikitpun.

"Lo apa apain temen gue hah!" Seulgi yang tidak terima langsung menarik rambut Rose yang tak jauh darinya, Rose membelalak dan berusaha melepaskan jambakan Seulgi.

"Lah anjing! ngapa gue yang kena?!" Rose meringis, gadis itu ingin sekali mempraktekan hasil latihannya selama ini namun ia urungkan kembali.

"Jangan sentuh teman gue!" Jisoo ikut ikutan menjambak, dan yang menjadi sasaran amuknya adalah Yeri.

Lisa? Lisa sedang membantu Rose yang dijambak Seulgi, karena keras kepalanya Seulgi jadinya Lisa memberinya sebuah bogeman tepat diwajah hingga hidung Seulgi mengeluarkan darah.

"Thanks Lis." Rose merapikan rambutnya yang berantakan, gadis itu menoleh pada Jisoo dan Jennie yang tampak sedang asyik menyiksa Irene dan Yeri yang sudah mengeluarkan air mata mereka karena rasa sakit dikepala mereka.

Lisa dan Rose memilih melihat acara jambak jambakan itu beserta beberapa siswa yang tertarik, disana ada Jennie yang menyiksa dua orang sekaligus yaitu Wendy dan Irene.

"Gue tebak mbak Jejen yang menang, hehe." Lisa terkekeh pelan melihat kesadisan Jennie, mereka berempat sih sebenarnya ahli dalam semua bela diri tetapi mereka tidak menunjukkannya. Untuk apa menghadapi orang kurang kerjaan pakai bela diri, debat pakai mulut aja kalah tuh orang.

"Yah lo mah, udah jelas itu." Rose nyengir kearah Jisoo yang juga tersenyum miring sambil menjambak rambut Yeri dengan kuat.

Joy dan Seulgi? Keduanya berada dipojok karena takut. Biasanya anak BP tidak pernah memperdulikan semua keributan yang mereka buat, siapa sangka sekali membalas anak BP seperti kesetanan.

"Seul, lo udah minta bantuan kan?" tanya Joy pelan.

Seulgi mengangguk dan memperlihatkan pesan chatnya dengan seseorang yang mengatakan akan sampai sebentar lagi.

"Bagus deh." Joy menghela napas, kenapa malah jadi mereka yang terlihat seperti korban disini sedangkan anak BP adalah dalangnya? Padahal mereka yang mulai duluan.

"Berhenti!"

++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Hai...hai...hai... 👋👋👋

Jangan membenci karakter karakter yang ada yah, aku cuma menjadikan mereka bumbu pelengkap cerita supaya makin komplit alurnya. Jadi walau ada karekter yang ngeselin,  yah enjoy aja jangan sampai membenci didunia nyata gara gara cerita doang, jadi merasa bersalah akunya entar. Heheheheh. 😜 

Semoga suka dan jangan lupa untuk memberi kritik dan sarannya ya, maaf kalau banyak kesalahan makhlumlah masih pemula dan amatir. Hehehehe.

Vote + Commentnya jangan lupa ya!

Thanks

And

Sorry, kebanyakan bacot.

Ehehehe

School Story Blackpink X BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang