21

3.8K 95 4
                                    

.
.
...... ...... .....

Bruuk

Gabriel membanting tubuh faisal ke kasur empuknya di kamar faisal. Dengan sangat terpaksa gabriel membopong tubuh faisal karna suruhan gadisnya. Roshni.
Jujur di hatinya paling dalam , dia sangat murka pada faisal yang lebih beruntung darinya. Roshni lebih memilihnya.

" gab..pelan-pelan dong!" Tegur roshni kesal karna kekasaran gabriel yang membuat gabriel semakin geram bahkan tatapannya tajam kearah faisal yang terlelap setelah mendapatkan ciuman mesra dari roshni. Tangannya mengepal dan rahangnya mengeras. Ingin rasanya membunuh faisal sekarang juga.

Kekesalan nya semakin memuncak saat melihat roshni yang dengan lembut dan penuh kasih sayang merapikan posisi tidur faisal. Membuka sepatu dan bajunya yang menurut roshni bau alkohol.

Mata gabriel memanas. Dirinya di tutupi keceburuan yang mendalam.

Roshni duduk di sisi faisal dan membelai kepala faisal dengan lembut.
"Apa keputusan gus untuk memutuskan hubungan gua dan kakak gua benar? Jujur gua sangat mencintai lu kak? Tapi.....gua ada di antara lu dan kak rika. Dan gua liat...kak rika tulus cinta sama lu. Gua mundur kak, walaupun pasti sangat berat buat gua. Love u forever!" Batin roshni berkecamuk. Roshni mengecup lembut kening faisal dan berdiri. Keluar dari kamar faisal di ikuti gabriel yang sebelumnya mengumpat kesal pada faisal.

" thanks gab!" Ucap roshni sambil menutup pintu kamar faisal.

" nggak masalah!" Berusaha menampakan wajah netral di hadapan gadisnya.

" lu baik!!" Ucap roshni manis....membuat gabriel tak bisa menahan nafsunya untuk kembLi merasa bibir roshni.

Cup

Seketika maTa roshni membulat, nafasnya terhenti sesaat. Gabriel menunduk sedikit dan menyatukan bibir mereka.

Tangan roshni langsung di arahkan di depan dada gabriel dan mencoba mendorongnya...mendorongnya berulang-ulang yang hasilnya nihil. Gabriel melumat kasar bibir roshni dan memegang pinggang roshni untuk menahan tubuh roshni.

Gabriel semakin gencar mencium bibir roshni yang terus mencoba menutup bibirnya. Roshni bahkan memukul-mukul dada gabriel sebagia tanda perlawanan tapi...gabriel mendorong tubuh roshni dan mengapitnya dengan dinding membuat roshni semakin susah bergerak. Tangannya yang terus memukul dada gabriel di pegang gabriel dan di angkat di atas kepala roshni.

Roshni berusaha melepas ciuman dengan menoleh kekanan dan kekiri tapi tangaN gabriel menguncinya dengan memegang kedua pipinya dengan satu tangannya.

Air mata roshni menetes dan Masuk pada mulut gabriel bahkan di telannya. Gabriel tau roshni menagis tapi....tak membuatnya melepas ciumannya.

Roshni pasrah...pundaKnya bergetar karna roshni menagis dam gabriel asik mengambil semua rasa manis di bibir roshni.

" hos hos hos" nafas gabriel tak beraturan. Begitu dengan roshni. Gabriel melepas tautan bibir mereka dan menyatukaN keningnya dengan kening roshni.

" kau milik ku sayang!" Ucap gabriel yaNg membuat roshni mentapnya tajam.
" apa maksudmu??"

Gabriel tersenyum dan melepas tautan kening mereka dan mentap roshni dekat.
" bibirmu sangat manis dan aku...suka!"
Gabriel tersenyum mesum sambil membelai bibir roshni.

Roshni memalingkan wajahnya membuat taNGan gabriel terlepas dari bibirnya.
" menjijikan!"

" terserah...tapi ketahuilah bahkan setelah ini kamu akan menjadi milik keluarga alesio dan tepatnya menjadi milik ku!" KembaLi memajukan wajahnya ingin mencium bibir roshni tapi roshni berpaling dan bibir gabriel mengenai pipi kanan roshni.
" pipimu pun tak kalah lezat sayang!" Gabriel menjilat seksi pipi roshni.

" hentikan gabriel!" Sergah roshni kasar.

" pelankan suara mu honey...semua kan bangun dan memergoki kita. Kita akan semakin cepat menikah!"  Ucapnya membuat roshni mual.gabriel kembali menjilat pipi roshni.

" hentikan gabreil atau-"

"Atau- " gabriel menarik wajahnya untuk bertatapan dengan roshni yang sudah banjir air mata. Menurutnya ini pelecehan seksual.
"Faisal boleh menyentuhmu masa aku nggak boleh??"

Mata roshni membulat."gabriel!" Bentaknya.

"Apa?? Kenyataannya begitukan. Aku tau semuannya. Dan aku...aku cemburu jika kamu dekat dengannya. Ingin rasanya aku membunuhnya sekarang juga!" Rahang gabriel mengeras bahkan tangannya yang memegang tangan roshni di atas kepala roshni juga mencengkram keras membuat roshni meringis kesakitan.

" kami saling mencintai"

" dan aku mencintai kamu. Aku mau kamu jadi milik ku!"

" gab-"

"Kebenarannya adalah...sekarang kamu milik keluarga alesio dan milik saya. Kita akan memulai hidup baru bersama di londen.!"

"Apa-???"

" kaget!!! Yach...sama seperti aku saat melihat fotomu yang memberi kebenaran kamu telah mencuri hatiku.!"

Roshni tak mengerti dan menepis kasar tangan gabriel dan mendorong gabriel mundur. Roshni melangkah tapi...

" pergilah dan ucapkan selamat tinggal pada keluargamu ini karna....dua hsri lagi kamu akan menjadi keluarga kami.!"

Segera roshni berbalik badan dan kembali menatap gabriel dengan tajam. Semakin nggak mengerti dengan alur cerita gabriel.

" gua nggak akan ninggalin keluarga gua!"

" benarkah??"

" ya...ini keluarga gua! Dan gua nggak sudi masuk kekeluarga alesio!" Tegas roshni sambil menyeka air matanya. Roshni kembali berbalik dan ingin melangkah tapi....

"Polos....." roshni berbalik. " apa kamu tidak merasa asing di keluarga ini heh?"

Roshni menautkan alis matanya.
" lu gila??!" Umpatnya kesal.

" no...tapi yes...aku tergila-gila dengan mu. !"

" gabriel...gua serius. Apa yang sebenarnya ingin lu ungkap sama gua heh?? Jangan berbelit-belit!" Sergah roshni kesal.

Gabriel tersenyum miring.
" keluarga kamu sesungguhnya adalah keluarga alesio. Mommy brenda adalah mama kandungmu!"

Jeduuuuarrrrrrrrr

Mata roshni membulat seketika dan sepertu di sambar petir.

****

kakak ku cinta kuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang