December, 23 2017

16 0 0
                                    

Dear 21,
Aku melawan amarahku dengan kesabaranku. Apa kamu mengerti akan hal itu? Aku rasa tidak. Kamu masih saja dengan egomu, sifatmu yg acuh, seakan tidak peduli dengan apa yg sedang aku rasa. Kadang aku bertanya2, 'seberapa pentingkah aku dalam hidupmu?' ahh tapi aku rasa pertanyaan itu terlalu tinggi, mungkin yg pantas itu seperti ini 'pentingkah aku dalam hidupmu?'.
Dear 21,
Apa kamu ingat dulu? Yaa, dulu awal kita menjalin hubungan ini. betapa manisnya sikap kamu yg salalu membuat aku terbang keatas awan, betapa paniknya kamu ketika aku ngambek dan marah kepadamu. Apa kamu menyadari akan perubahan diri kamu? Aku rasa tidak. Tapi tak apa, biar aku yg merasakan.
Dear 21,
Aku sudah sangat berusaha menjadi seperti yg kamu mau, tapi mengapa kamu menjadi seenaknya dengan sifatmu kepadaku? Jika usaha ku tidak dihargai tak apa, salama aku masih bisa bertahan aku akan bertahan untuk kamu, untuk kita.
Harapanku hanya 1, semoga kamu mau mengerti akan perasaanku.

Dear 21Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang