(32) -The Sadness-

417 51 7
                                    

🌸🌸🌸🌸🌸☘️🌸🌸🌸🌸🌸

Daniel tersenyum miring dan mengangkat dagu dengan kedua tangan terlipat di depan dada.

"Kita pulang ya sayang?" Tanyanya lalu mengulurkan tangan di hadapan Seohyun.
Seohyun menatap Joshua sejenak yang di balas anggukan oleh namja itu membuatnya tersenyum.

"Just go" ujar Joshua tanpa suara. Seohyun mengangguk dan kembali tersenyum, Joshua memang sangat mengerti situasi.

"Permisi Joshua" desis Daniel setelah menggandeng Seohyun dan berlalu ke mobilnya.

🌸🌸🌸🌸🌸☘️🌸🌸🌸🌸🌸

Daniel's Car

"What about my car?" Tanya Seohyun.

"I'll pick up later" jawab Daniel cepat sambil terus fokus mengemudi.

"Kau berbohong pada Yeri dengan mengatakan ada janji bersama Snsd noonadeul dan malah berduaan dengan Joshua, ck ck ck" sindir Daniel geleng-geleng kepala.

"Aku tidak janjian dengannya, aku memang berbohong karena aku ingin menyendiri dan aku tidak pernah berfikir Joshua akan ke sana juga" ujar Seohyun.

"Up to you baby, but i saw everything" sahut Daniel melirik Seohyun dengan senyum miringnya sekilas.

"Stop it Daniel" gumam Seohyun malas.

"How can? Apa kau berfikir aku ini adalah sebuah boneka yang diam saja saat melihat pemilikku lebih senang mendapat boneka baru? Aku tidak seperti itu sayang" ujar Daniel penuh penekanan.

"You hurt me Hyun" lirihnya. Seohyun menghela nafas dan menatap ke luar jendela mendengar ucapan Daniel.

Tanpa terasa, mereka telah tiba di rumah dan telah masuk ke garasi mobil. Kedua remaja itu masih duduk di dalam mobil tanpa menatap satu sama lain.

"So.. do you think this is all my fault? Do you think that i'm the one who start this?" Tanya Seohyun terus menatap ke luar jendela.

"I know this is all my fault, but can you forgive me for that mistake? Please" jawab Daniel memelas dan menoleh pada Seohyun.

"Aku telah memaafkanmu serta mencoba melupakannya dan menerima perjodohan ini.. namun kau masih sama seperti dulu, kau bilang apa? Aku menyakitimu? Aku sama sekali tidak sengaja, namun kau? Kau dengan sengaja melakukannya" ujar Seohyun balas menatap Daniel dengan raut yang berubah datar.

"I'm sorry" lirih Daniel menyesal. Seohyun bergegas keluar dari mobil dan masuk ke rumah dengan setengah berlari dia naik ke lantai 2 menuju kamarnya.

"Oppa, what's happening? Kenapa Seo eonnie berlari seperti itu?" Tanya Yeri menghampiri Daniel yang akan naik ke lantai 2.

"Oppa tidak tau Yeri~ oppa baru akan bertanya" jawab Daniel berbohong.

"Oh~ okay, go ask oppa" sahut Yeri mendorong Daniel naik ke atas tangga.

"Yeri, apa mommy dan daddy di rumah?" Tanya Daniel, Dia khawatir kedua orang tua Seohyun melihat putri sulung mereka menangis karena ulahnya.

"No oppa, they're at Busan now and will back 2 days later" jawab Yeri membuat Daniel menghembuskan nafas lega.

"Allright then, thank you my dear" sahut Daniel tersenyum pada Yeri dan beranjak menyusul Seohyun.

🌸🌸🌸🌸🌸☘️🌸🌸🌸🌸🌸

Joshua memandangi kepergian Seohyun dan Daniel dengan senyum pahit.

"Pertama V.. and now? Daniel.." gumamnya tak yakin.

[✔️] The Gangster : YOU ARE MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang