My Possessive CEO

Part 2

Tana's POV

Cahaya matahari yang masuk melalui celah jendela kamarku,membuat aku bangun dari tidurku.

Aku melihat ke jam di nakas ternyata sudah pukul 6.30 .
Aku mengikat rambutku lalu masuk kedalam kamar mandi.

Kira kira 30 menit aku menghabiskan waktu untuk mandi,setelah itu aku duduk di meja rias untuk mengeringkan rambut dan merias wajahku agar tidak terlihat pucat.

Hari ini aku mengenakan blus maroon, celana panjang hitam dan heels hitam.
Setelah itu aku memasukan dompet,dan ponsel kedalam tas selempangku.

Seusai itu aku ke ruang makan untuk sarapan.

"Selamat pagi Tana."kata mom sambil meletakan piring berisi sarapan untukku.

"Selamat pagi mom."balasku sambil tersenyum.

"Tana,ada sesuatu yang mau mom sampaikan."kata mom

"What is it mom?"ucapku.

"Grandma di London sakit,mom harus merawat dia."ucapnya

"Lagipula disana grandma disana sendirian,hanya mom yang grandma punya. Jadi mom akan menetap disana. Tak apa kan Tana?"lanjutnya

"Its fine mom. Kapan mom berangkat?"tanyaku

"Siang ini."balas mom

"Perlu ku antar mom?"tanyaku

Mom menggeleng.

Hari ini aku harus berangkat dengan angkutan umum karena mobilku sedang rusak.
Kendala mobil Tua.

~~~

Tok tok tok

"Masuk!"

"Mr.Holder,ini hasil rapat kemarin. Sudah saya ketik."kataku sambil memberikan map kepada mr.Holder .

"Terima kasih Tana. Apa jadwal saya untuk hari ini?"tanya nya

"Anda ada rapat 25 menit lagi,sir. Setelahnya tidak ada jadwal lain."balasku lancar.

Dia mengangguk

"Tana,bisakah tolong panggilkan Gabriel dari divisi marketing?"ucapnya

"Tentu sir. Akan saya panggilkan sekarang,saya permisi."ucapku

Akupun keluar dari ruangan Mr.Holder dan menuju ke lantai 33 menggunakan lift.
Sebenarnya aku bisa saja menghubungi divisi marketing hanya saja aku sedang ingin berkeliling. Hahaha

"Ada yang bisa saya bantu?"tanya seorang karyawati.

"Saya mencari Gabriel,dia ditunggu Mr.Holder diruangannya."ucapku

"Dia disana."katanya sambil menunjuk salah satu kubikel.

"Terima kasih."ucapku sambil tersenyum.

Lalu aku menuju ke kubikel yang dimaksud oleh karyawati tersebut.

"Permisi. Gabriel?"tanyaku

"Ya,saya sendiri."ucapnya

"Kau ditunggu Mr.Holder diruangannya."ucapku

Aku dan Gabriel pun berjalan berdampingan menuju ke ruangan kerja Mr.Holder .

Tok tok tok

"Come in!."

"Excuse me sir."kataku

"Thank you Tana,silahkan kembali bekerja."ucapnya

"Baik sir."

Akupun kembali ke meja ku untuk memeriksa beberapa berkas.

Saat aku sedang mengerjakan berkas,aku melihat kearah jam tangan yang melingkar manis di pergelangan tanganku.
Sudah saatnya aku memanggil Mr.Holder untuk rapat. Aku menghubungi Angelica di lantai 22 untuk bertanya apakah para kolega sudah datang.