Ah,bukankah hari ini ulang tahunmu taehyungie?kita rayakan dengan beresenang senang baby"
♡♡♡
Jungkook suka segala sesuatu yang berhubungan dengan senior manisnya itu. Mata yang selalu membuat jungkook gemas selalu kelihatan bersinar,jungkook berdoa semoga manik itu hanya menatapnya.
Bibir penuh berwarna merah muda yang selalu mengoda imannya.
Mungkin akan sangat indah jika bibir itu hanya memberikan senyuman,tawaan,dan ciuman hanya untuk jungkook.Semuanya, Jungkook suka semuanya yang ada pada Taehyung sang seniornya. Bahkan jika itu keringat yang taehyung tinggalkan di kaus olahraganya. Jungkook tetap suka, asalkan berhubungan dengan taehyung.
Jungkook sudi membuang seluruh waktunya yang berharga hanya untuk mengekori taehyung kemanapun. Jungkook rela melakukan apapun hanya demi taehyung.
Hanya demi taehyung.
“A..apa mau mu?,kau..kau gila!”
Suara itu membuat jantung Jungkook melompat kegirangan. Kedua kakinya sampai gemetaran menghampiri sosok Taehyung yang terikat di ranjangnya. Ketika jaraknya dan taehyung hanya tersisa setengah langkah, jungkook mengulas senyuman lebar. Tak pernah terbayangkan, dirinya bisa berada sedekat ini dengan taehyungnya.
“Baby Tae…”
Jantungnya berdebar kencang sampai memukul-mukul rongga dadanya. Jungkook melarikan jemarinya dengan hati-hati menelusuri wajah manis taehyung. Dimulai dari kening, kemudian hidung mancung, ia berhenti di sudut bibir penuh taehyung. Senyumnya semakin merekah.
“Lepaskan aku.”
Suara Taehyung rendah, dan dingin. Jungkook tak suka ini. Ia menjauhkan telunjuknya dari wajah taehyung kemudian menatapnya sakit hati.
“Kau tidak suka di sini?”
Jungkook bisa merasakan suaranya bergetar pelan.
"Kau tak suka bersamaku?”
“Aku bahkan tak mengenalmu! Lepaskan aku! Lepaskan! Aku!”
Dan Taehyung mulai menjerit kencang, sampai rahangnya kemerahan, sampai tenggorokannya terasa perih. Kedua kakinya yang diborgol ke sudut ranjang menendang tanpa kendali, lengannya yang diikat ke kepala ranjang bergerak liar.
Jungkook memindai Taehyung tanpa emosi. Ia semakin tidak suka melihat Taehyung seperti ini, seolah taehyung memang benar-benar tidak suka bersamanya. Ini menyakitkan. Bagaimana mungkin Taehyung tak mau bersamanya?
“Lepaskan aku… kumohon…”
Ketika jeritan taehyung telah berubah jadi bisikan pelan, ketika kaki dan lengannya telah terkulai tanpa tenaga, jungkook menarik napas lantas mendudukan dirinya di sisi ranjang.
“Sudah?”
Jungkook bertanya sementara matanya menghujam taehyung dingin.
”Sudah lelah memberontaknya?”
Taehyung sama sekali tak menjawab. Namun dari napasnya yang berat, jungkook telah mendapat jawabannya sendiri.
Senyuman kembali mengembang di wajah jungkook. Matanya kembali menatap taehyung hangat.
“Kau tahu, apa yang kau lakukan tadi benar-benar tidak ada gunanya"
jungkook berujar dengan nada yang sangat lembut.
"Kau hanya akan melukai dirimu sendiri.”
Tangannya bergerak menyentuh pergelangan taehyung yang terikat. Warna kemerahan terlihat jelas di sana, akibat ikatan tali ditambah gerakan brutal taehyung tadi. Dengan lembut jungkook mengusap luka itu. Sentuhannya membuat taehyung meringis pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
KookV story
Fanfiction"Taehyung milikku!mau bagaimana pun kisah ceritanya dia akan selalu menjadi milikku!"-jjk "Biarkan si gila posesif itu memujaku ya readers"-kth boy> Jungkook Bottom > Taehyung maaf singkat gk bisa bikin Deskripsi?✌