.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Malam ini begitu sunyi, tetapi seorang namja berwajah manis justru melangkah dengan terseok, wajah cantiknya kotor oleh air mata san dan darah yang mulai mengering, Bau anyir yang pekat nan sepi,menberi rasa nyeri berlebih dihati sang namja.
Ia menangis tanpa suara,susah payah mengusap percikan darah di wajah - yang justru membuatnya semakin kotor.
Nanar,ditatapnya pisau yang terkotori oleh darah seseorang yang baru kehilangan nyawanya karena perbuatannya.
Suara pisau yang jatuh terdengar nyaring dikeheningan. Namja itu terisak makin kuat teringat bagaimana orang yang di bunuhnya memohon dengan sangat .
Tapi dia, dengan segala kegilaannya ,terus menghujamkan pisau hingga memercik ke segala arah. Dan semua baru berakhir saat namja yang jadi korban tak bergerak lagi,tak bernyawa lagi.
"TAE!"
Sebuah teriakan nyaring menggema diudara yang dingin,namja yang dipanggil hanya terisak sambil berlutut di jalanan sepi ini, Ia tau siapa yang memangilnya ,tapi tak sedikit pun memiliki niat untuk menoleh. Dibiarkan pria itu mendatangi dan ikut berlutut dihadapannya.
" Tae,kamu tidak apa-apa,kan?"
Cemas pria tampan tersebut, namja yang dipanggil tae menatap nanar wajah tampan pria yang jadi kekasihnya.
"Bagaimana mungkin aku baik-baik saja setelah membunuh kakak ku sendiri,kook?"
"Dia bukan kakakmu, tae! Dia hanya orang yang tak sengaja dekat denganmu!"
"Bagiku dia tetap kakakku, Brengsek! Dia sahabatku! Byun Aris! Aku telah membunuhnya!",pekik nia dengan penuh kebencian.
"Kau melakukannya secara tak sadar,sayang. Kau hanya --
"Hanya apa?, Hanya tak bisa menahan emosi dan gejolak darah psikopat ini!,ya begitu?"
"Stt..kau bukan psiko ,tae . Kau --
"Jika bukan psiko,apa namanya? Iblis?"
"Tae..--
"Tinggalkan aku sendiri, kook"
"Tae aku tak bisa meningg --
"KU BILANG TINGGALKAN AKU SENDIRI, BRENGSEK!!"
Jungkook menelan saliva, Ia mengerti keadaan kekasihnya. Termasuk tekanan yang dialami oleh Taehyung, Ia ada disana saat kejadian , ia juga melihat seluruhnya yang terjadi secara utuh.
Bagaimana pertengkaran mereka, Tangisan taehyung, dan berakhir dengan nyawa yang menghilang. Ia memang terlambat menghentikan semua itu. Tapi, ia tak akan pernah membiarkan miliknya terpuruk seorang diri.
"Tae, dengarkan aku, sayang. Aku tak --
Bruk!
Jungkook terjengkang saat taehyung mendorongnya, sedangkan taehyung telah berdiri dengan pisau yang tadi digunakan untuk membunuh
"Tinggalkan! Atau aku akan mati sekarang!",Ancam taehyung dengan mata yang menatap nanar dan mata pisau yang terarah pada lehernya sendiri
"Tae..turunkan pisaunya!", Jungkook berseru panik, bergegas berdiri dan bersiaga di tempat.
"KUBILANG TINGGALKAN!!"
DOR!
Kejadiannya hanya terjadi beberapa detik ,tapi membuat Jungkook membeku ditempat. Matanya membulat tak percaya , Begitu pula dengan mulutnya semakin cepat, Sedangkan syaraf otaknya mulai menyusun sebuah kesimpulan.
KAMU SEDANG MEMBACA
KookV story
Fanfiction"Taehyung milikku!mau bagaimana pun kisah ceritanya dia akan selalu menjadi milikku!"-jjk "Biarkan si gila posesif itu memujaku ya readers"-kth boy> Jungkook Bottom > Taehyung maaf singkat gk bisa bikin Deskripsi?✌