***
"Aisyah...!!" teriak seseorang dari kamar yang berseberangan dengan kamarnya,dan itu adalah kamar fatimah,kakaknya.."Iya kak?? " ucap Aisyah terengah-engah saat dia sampai didepan kamar fatimah..
Meskipun kamar Aisyah dan fatimah bersebrangan ,tapi tetap saja jaraknya agak sedikit jauh.."Ada apa kak??" tanya Aisyah..
"Kamu lihat hijab syar'i kakak yang warnanya hitam gak??" tanya fatimah sembari mengacak-acak lemari.
"Oh,iya!! ada dikamar Aisyah kak,tadi habis Aisyah angkat dari jemuran.." jelasnya..
"Oh..tolong ambilin ya,soalnya mau kakak pake hari ini buat kuliah.." ucap fatimah meminta tolong.
"Siap kak, sebentar..." ucapnya dan langsung pergi mengambil hijab syari milik kakaknya yang ada di kamarnya..
Beberapa menit kemudian..
"Ini kak.." Aisyah memberikan hijab itu..
Fatimah berkata..
"Makasih adikku sayang.."Aisyah hanya membalasnya dengan senyuman..
"Fatimah cepat turun waktunya sarapan..." teriak umi Rahma dari arah dapur..
Umi Rahma adalah ibu dari gadis kembar dikediaman rumah Akbar itu..
Nama Akbar adalah nama dari seorang pengusaha besar yang merupakan Abi dari fatimah dan Aisyah..
"Iya mi,sebentar lagi!!" jawab fatimah..
Setelah fatimah bersiap-siap,dia pun langsung keluar kamar dan pergi menuju dapur..
"Aisyah ayo.." ajak fatimah..
"Oh iya kak..ayo" Aisyah mengangguk..
---
"Shobahal khoir umi ,abi!!" ucap fatimah dan langsung duduk ..
"Shobahannur fatimah!!" jawab umi dan abi kompak..
"Shobahal khoir umi,abi??" ucap Aisyah kemudian.
"Shobahannur Aisyah" ucap abi,sedangkan umi hanya mengangguk dan tersenyum..
Keluarga kecil itu pun melaksanakan sarapan dengan keheningan,hanya suara antara sendok yang bertubrukan dengan piring yang terdengar..
Beberapa menit telah berlalu,acara sarapan selesai..
Fatimah dan Aisyah melihat jam dalam waktu yang bersamaan..
Kedua gadis itu pun bersiap-siap untuk pergi kuliah..
Mereka berpamitan pada orang tuanya..
"Umi,Abi fatimah berangkat,assalamualaikum??" pamit fatimah dan mengecup punggung tangan kedua orang tuanya...
Begitu pun Aisyah..
Tapi berbeda halnya dengan fatimah,saat Aisyah akan memegang tangan umi nya,tiba-tiba.."Oh..iya umi lupa kalau umi lagi masak air..umi kedapur dulu yah!!" ucap Rahma dan langsung menyegerakan diri pergi ke dapur..
" sabar sayang..."ucap Abi
"Iya bi,kalau gitu Aisyah berangkat,assalamualaikum??" pamit Aisyah..
"Waalaikum salam.." jawabnya..
"Aisyah kakak duluan yah,udah telat nih..assalamualaikum!!" pamit fatimah padanya,tanpa berniat untuk mengajaknya berangkat bersama..
Aisyah hanya tersenyum dan memaklumi,karena perbedaan jurusan yang kakaknya miliki..
Fatimah mengambil jurusan hukum,sedangkan Aisyah mengambil jurusan kedokteran..
KAMU SEDANG MEMBACA
'AISYAH (Dreame)
Spiritual*** Sebuah cerita yang mengisahkan seorang wanita dengan keikhlasan luar biasa. Sebuah peranan wanita yang tak pernah dianggap nyata. Wanita yang memiliki kebesaran hati dalam menerima kenyataan hidup yang pahit. Diberikan situasi yang membua...