Prolog

57 19 3
                                    

Sore ini,

Aku terdiam dan terduduk dipinggir taman, entah apa yang aku akan tulis untukmu ,fal

Aku sering berfikir, kamu itu seorang laki-laki yang tak akan pernah punya alasan untuk melakukan sesuatu, ketika kamu mau itu, kamu akan melakukannya, iya kan fal?

Benar,
Aku akan mengisahkan kamu Tn. Naufal Abdi Dharma. Lelaki yang sikap nya seperti es, bahkan es saja kalah mungkin. Bukan hanya sikap kamu saja bahkan kamu jarang sekali mengeluarkan kata-kata, sekalinya kamu bicara, aku yang jatuh cinta sama kamu,

Surat ini aku buat setelah aku melihat dan mengamatimu,
ya walaupun itu dari jauh. Tak masalah, itu sudah membuatku merasa bahagia cukup dengan melihatmu bahagia hehe..

Percayalah,
Aku tidak pernah berniat untuk menjadi seorang penulis. Mengapa begitu? Karena aku tidak ingin kebodohanku ini diketahui oleh banyak orang, tapi inilah satu-satunya cara supaya kamu tahu kalau masih ada banyak hal yang tidak sempat aku beritahu kepada kamu,



Tertanda,

Sephia Aprilian

Oke aku buat ini dengan amat pemikiran yang dalam, sedalam cinta dia ke aku 'tp mimpi hehehe


Selamat membaca, and happy weekend all

Tunggu next chap lagi ya..

Jangan lupa follow, vote and comment story ini, terimakasih:)

ChronologieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang