You're Mine!

Part3:Let me go!

Dara POV
Ditengah perbincangan mom dan tante varen tiba-tiba handphone ku bergetar tanda ada chat masuk
Drrrrtt...
Saat aku membuka app chat itu aku melihat ada satu pesan dari arkha

From:arkha
"bii temenin aku ke taman yuk aku bosen banget dirumah"

To:Arkha
"Oke kamu duluan aja kesana nanti aku nyusul"

Thanks god akhirnya ada orang yang mengajakku jalan disaat aku bosan seperti ini,sepertinya ini adalah momen yang tepat untuk aku mengakhiri hubungan ini.Akupun langsung meminta izin kepada tante varen dan mom

"permisi,tante varen"panggilku dengan sopan,sambil menarik otot bibirku untuk tersenyum padanya

"iya ada apa dara"tanyanya

"aku mau izin pergi keluar sebentar boleh ngak,aku mau ketemu sama temen sebentar aja tan"kataku,berharap agar tante varen mengizinkan

"iya boleh,lagian tante,om alvin,ben,sama melvin bentar lagi juga sudah mau pulang"kata tante varen mengizinkan aku pergi

"ehhh dara gak sopan,doang masih ada keluarga rakhshan disini masa kamu pergi"celetuk mom,sepertinya dia tidak memgizinkanku

"udah gapapa jeng,namanya juga anak muda,mungkin ada urusan penting"kata tante varen

"makasi tante dara pergi dulu ya,bye mom,bye dad!"kataku sambil berjalan menjauhi ruang keluarga menuju garasi

Setelah sampai di garasi aku mengambil mobilku,kini aku akan mengendarai mobil porsche cayman berwarna silver milikku,aku memilih mobil itu karena menurutku mobil itu lebih nyaman dipakai bila aku mengendarai sendiri.

"mau saya antar non?"kata pak bimo,memawarkan untuk diantar

"ehh ngak usah pak,saya mau pergi sendiri aja"kataku menolak tawarannya

"baik non,nanti kalo non dara pulangnya mau sama temen non dara telpon saya aja,biar nanti mobil porsche milik nona dara saya yang bawa pulang"

"oke deh pak bimo"kataku mengiyakannya

Akupun menancapkan gas mobil porsche cayman silver ku menuju ke taman kota,setelah sampai aku memarkirkannya di tempat parkir yang biasa aku tempati.

"pak jagain mobil saya ya!"kataku meminta agar security itu menjaga mobil mom baik-baik

"siap nona"katanya

Setelah sampai di area taman aku mencari dimana arkha berada,ku melihat sekitar...biasanya arkha suka duduk di bangku tepat di bawah pohon,aku suka taman ini karena sangat sepi jadi sangat strategis untuk membicarakan hal privacy.'Gotcha' kataku dalam hati yang telah menemukan arkha sedang duduk di bangku taman sambil meneguk minuman kalengnya.Akupun langsung berjalan menuju tempatnya duduk

"Hai arkha!"kataku sambil sedikit berteriak agat arkha kaget

"eh yaampun bii kamu ngagetin aja sih,kalo aku keselek gimana?"tanyanya khawatir

"eheheh iya deh maaf-maaf"kataku merasa bersalah."eh iya kenapa?tumben kamu ngajak aku ke taman?"

"mmm gapapa aku kangen aja sama kamu"katanya sedikit gombal,tangannya mulai mendekat kearah tanganku sepertinya dia ingin memegang tanganku tetapi aku langsung menepisnya."what's wrong with you?"tanyanya heran

"kita akhiri aja ya hubungan kita ini"kataku sembil sedikit menunjukkan wajah sedih.

"lah kenapa?kamu udah bosen sama aku?aku kurang apa sama kamu?"tanyanya,dengan muka kecewa

"bukan masalah itu,aku ngak bosen sama kamu bahkan aku masih cinta sama kamu,tapi aku udah dijodohin sama mom...dan mom minta aku buat mengakhiri hubungab aku sama kamu"kataku sambil menundukkan wajahku karena tidak tahan untuk membendung air mata ku lagi.

"sama siapa??kamu dijodohin sama siapa dar"katanya sambil menarik pundakku dan memutar badanku agar aku berhadapan dengannya

"sama melvin,anak pertama dari keluarga rakhshan"kataku menitihkan air mata

"kita kan masih bisa pacaran diam-diam dar,kamu tinggal bilang ke mom and dad bahwa kamu udah putusin aku"kata arkha dengan nada tinggi

"gabisa kha,aku gamau ngebuat mama kecewa"sekarang aku menangis tambah deras lagi,membasahi pipi ini hingga air mata itu jatuh membasahi dress mini merah ku ini

"ohhh gitu...kamu udah cinta ya sama melvin itu,karena dia lebih ganteng,lebih perf---

Belum selesai arkha berbicara aku langsung membentaknya

"aku cuma gamau kalo nanti masalahnya semakin ribet,gimana kalo nanti aku malah jatuh cinta kepada dua pria?,jadi maafin aku kha harus ngorbanin kamu demi perjodohan aku dengan melvin"kataku sambil berdiri meninggalkannya,saat aku ingin berjalan sebuah tangan besar menahan tanganku yang kecil ini

"Let me go arkha!!!"kataku berteriak

"NEVER"kata arkha membentakku

"LET ME GO!!!"akupun menarik tangan kecilku ini dari tangan besarnya

"DASAR LO DAR WANITA MURAHAN,NGELIAT YANG GANTENG DIKIT LANGSUNG DIDEKETIN,DASAR CEWE GATEL,HUBUNGAN LO SAMA MELVIN GAK AKAN PERNAH BERJALAN DENGAN MULUS SELAMA MASIH ADA GUE DI DUNIA INI!!!"kata arkha berteriak kepadaku,lagipula aku tidak menghiraukannya,aku sudah sangat benci dengannya saat dia mencetuskan kata-katanya itu yang membuat sayatan besar di hatiku ini.

akupun berlari menuju kearah tempat parkir dimana mobilku berada,saat aku berjalan menuju tempat parkir aku menabrak seorang pria berbadan tinggi yang mengenakan jas berwarna hitam.
Brukk...
Saat aku melihat orang itu ternyata dia adalah...

***
Hai-hai balik lagiii,aku bikinnya segini dulu ya nanti aku lanjutin...udah malem nih soalnya author mengantuk 😪😪😪.
Sengaja di part ini bikinnya Dara POV doang,biar di part selanjutnya ada sensasinya dikit heuheu.