First Mett

11K 95 5
                                    

   Terlihat seorang gadis sedang berjalan yang akan menyebraang jalan dengan membawa tas besar , disaat gadis itu menyebrang jalan dia terlihat mobil BMW berlaju kencang dan menyerempet gadis tersebut .

Ckitttt....dugh!!!!

" Aww.........." ringis gadis tersebut sambil memegang kakinya yang lecet, mobil tersebut hanya membuka kaca mobilnya terlihatlah seorang pria dengan kaca mata yang bertengger dihidung mancungnya dan melirik gadis tersebut dengan muka datar .

" Heh mas , kalo nyetir mobil pelan pelan dong , gak liat saya mau nyebrang apa " omelnya , pria tersebut hanya menurunkan kaca mata hitamnya dan menaikkannya lagi .

" dih ... Ini orang gak bisa ngomong apa yah , apa jangan jangan tuli  " gumammnya pelan tapi masih bisa didengar oleh pria tersebut . Pria tersebut kemudian merogoh saku celananya dan mengambil 5 lembar uang seratus ribuan dan menyodorkannya ke arah gadis tersebut .

Ayu bingung ,yah gadis tersebut adalah Ayu , Ayu hanya melihat uang tersebut sambil berfikir ' ini orang kenapa ngasih aku uang sih bukannya minta maaf ' tak kunjung menerima uang yang pria tersebut sodorkan akhirnya pria tersebut membuka suaranya .

" ganti rugi " ucapnya datar tanpa ekspresi , Ayu yang tak juga menerima uang tersebut , akhirnya pria tersebut menjatuhkan uangnya dan kembali menjalankan mobilnya, Ayu tersadar saat melihat uang itu terjatuh .

" eh..mas mas ini uangnya mas jatuh" ucapnya sambil berteriak teriak memanggil mas tersebut

" itu simas gimana sih uangnya jatuh bukannya diambil malah ditinggal pergi " omelnya sambil melanjutkan jalannya menuju  alamat kontrakan Ayahnya .yaudah deh nanti aku kembaliin kapan kapan kalo ketemu ,gumamnya

Ayu pov

Aku baru saja sampai diIbukota , yah Ibukota  , aku keIbukota  untuk menyusul Ayahku yang pergi duluan keIbukota 1 bulan lalu .

Ketika aku akan menyebrang jalan tiba tiba ada sebuah mobil berjalan kearah ku , dan aku tersrempet mobil tersebut.

" Aww " ringisku sambil memegang kakiku yang lecet , sedangkan yang punya mobil itu hanya membuka kaca mobilnya , waw ternyata cowo ganteng .

" heh mas kalo nyetir mobil pelan pelan dong, gak liat saya mau nyebrang apa " omelku kedia , sedangkan dia hanya menurunkan kaca mata hitam yang bertengger dihidung mancungnya kemudian menaikkanya lagi

" dih ....nie orang gak bisa ngomong apa yah , apa jangan jangan tuli " gumamku yang kayanya sih bisa didengar sama pria itu , bukannya ngomong !? Dia malah ngambil uang yang berada didompetnya dan dia nyodorin uang itu ke aku, aku juga bingung  gak tau itu buat apa .

Dan tiba tiba juga dia berkata "ganti rugi "  aku bingung , eh tiba tiba pria itu menjatuh kan uangnya , bukannya turun dari mobil buat ngambil uangnya yang jatuh dia malah menjalannkan mobilnya

"eh mas mas ini uangnya jatuh " teriakku karena dia tidak juga memberhentikan mobilnya

" itu simas gimana sih ,uangnya jatuh bukannya diambil malah ditinggal pergi " gumamku sambil berjalan menuju kontrakan Ayahku , yah aku akan ngembaliin uangnya nanti kapan kapan kalo ketemu.

Ayu pov end

Sesampainya dialamat tersebit, Ayu mengetuk pintu terlebih dahulu.

Tok tok tok

" asalamualaikum " ucapnya lantang

" waalaikumsalam " saut nya dari dalam kontrakan tersebut

Terbukalan pintu kontrakan tersebut dan memperlihatkan sesosok  laki laki setengan baya yang memegang pisau. Ayu kaget setengah hidup

" astagfirullahhaladzim Ayah , Ayah istighfar yah , aku ini anak Ayah lhoh , jangan mutilasi aku yah " ucapnya kaget dan polos sambil menangkupkan kedua tangannya ,untung saja disekitar kontrakan tersebut sedang sepi

" kamu ini yah kalo ngomong suka sembarangan ,mana mungkin Ayah mau mutilasi kamu , main jeplak ajah " ucap laki laki setengah baya tersebut sambil menjentikkan jarinya kedahi Ayu yang tidak ditutupi poni

" Aww.. Ih Ayah sakit tau " rengaknya sambil memanyunkan bibirnya

" ya habisnya akamu kebiasaan kalo ngomong suka asal jeplak ajah , bukannya ketemu Ayah kamu peluk Ayah apa tanya kabar kamu malah niduh Ayah mau mutilasi kamu, yasudah ayo masuk " ucapnya panjang lebar

Ayu pun menyalami tangan Ayahnya dan menciumnya dahulu kemudian masuk kedalam kontrakan tersebut.

" Ayu itu kaki kamu kenapa ko bisa kaya gituh sih " tanya Ayahnya dengan nada khawatir

" eh ini Yah ,tadi Ayu mau nyebrang jalan ,terus Ayu keserempet mobil yah , untung mobilnya gak apa apa " jawab Ayu polos

" ya ampun Ayu Ayu...kamu itu udah gede masih ajah teledor sih , itu juga bukannya kamu kasihan sama kaki kamu ,eh malah kasian sama mobilnya " ucap Ayahnya sambil pergi kebelakang mengambil peralatan untuk mengobati luka Ayu

" Ayu gak papa ko Yah , habis tadi kayanya mobilnya mahal " jawabnya dengan senyuman , Ayu sengaja tidak memberitahukan tentang pria tersebut yang menjatuhkan uangnya , karena Ayu bertekad nanti kapan kapan kalo ketemu pasti Ayu kembaliin

" ya sudah sini Ayah bersihin luka kamu " Ayah Ayu sambil membersihkan luka ayu

Setelah membersihkan luka Ayu dan juga menanyakan perjalanannya dari kampung ke Ibukota sambil sarapan nasi uduk ibu Jacklin (jiah nama author kalah keren sama penjual nasi uduk )  Ayah Ayu  menunjukkan kamar untuk anak semata wayangnya tersebut , Ayahnya memberitahukan Ayu terlebih dahulu bahwa Ia haru pergi untuk bekerja kemungkinan pulangnya jam 9 malam .

" Yu ..kamu Ayah tinggal gak papa kan , soalnya Ayah harus kerja " ucapnya sambil memakai helm nya.

" iya gak papa ko Yah , Ayu berani ko " ucapnya dengan bangga

" Ayah pergi dulu , inget hati hati sama orang yang baru kamu kenal tutup pintu , jendela dan jangan lupa dikunci " ucap Ayahnya menasihati Ayu

" iya Yah Ayu tau , emang Ayu masih umur 10 tahun apah " ucap Ayu agak kesal karena Ayahnya yang menasihatinya seperti anak lecil

" iya iya ,nanti Ayah telat lhoh " lanjutnya

" oh iya Ayah  berangkat dulu yah  Asalamualaikum"
ucap Ayahnya

" waalaikum salam hati hati dijalan Yah " jawabnya sambil mencium tangan kanan ayahnya tersebut .

Setwlah Ayahnya tidak terlihat lagi oleh pandangannya ?! Ayu langsung memasuki kamarnya dan merebahkan badannya kekasur yang sudah Ayahnya siapkan untuknya dan setelah beberapa menit akhirnya Ayu pun menjelajahi alam mimpi .

**** hai semua ini cerita baru nih ini asli imajinasi author 😁 maklum ajah ya banyak typo vote dan koment please

FATE LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang