Heartbeat || [M] ✔

Chapter Eleven

---oOo---

"Oppa aku .."

"Kau tidak mencintaiku? Aku tahu, aku tidak akan menuntutmu agar mencintaiku," ucap Jisoo terdengar putus asa. "Aku akan memperlakukanmu dengan baik, aku akan menuruti semua keinginanmu"

"Oppa."

"Bahkan jika kau mau berselingkuh dengan pria lain aku tidak akan memperasalahkan semuanya. Aku akan terima asal kau menerima tawaran ibuku.." ujar Jisoo lirih, matanya sudah memerah menahan tangis.

Jujur, Jisoo merasa jantungnya seolah di remuk hingga berkeping-keping, menghancurkan kepingan itu menjadi kepingan yang kecil. Sakit di dadanya luar biasanya hebat, ingin dirinya meraung kecewa dan marah. Namun pantaskah?

"Jisoo OPPA!" Panggil Sohyun dengan nada sedikit meninggi.

Jisoo menutup matanya 3 detik dan menghela nafas panjang. Satu butiran asin itu jatuh di pipinya. "Kumohon Sohyun-ah" ucapnya putus asa.

Sohyun menggelengkan kepalanya. "Aku ... aku tidak bisa"

"Wae? Apa yang membuatmu menolak?"

"Aku ... aku mencintai orang lain."

.
.

"Mwo?" Jisoo benar-benar terkejut mendengar kalimat yang keluar dari mulut Sohyun

Mencintai? Siapa Sohyun?? Sejak kapan?

Sohyun mengehela nafas dan menundukkan kepalanya. Rasanya sangat berat untuk melihat wajah Jisoo saat ini.

Ia melukai hati seorang Jisoo untuk ke sekian kalinya. Terakhir dalam ingatan Sohyun, ia pernah melukai hati pria itu seperti ini. Dan hal itu terjadi lagi, ini adalah yang paling menyakitkan... menurutnya

"Si... siapa Sohyun-ah?"

"Oppa tidak mengenalnya." Sohyun masih menundukkan kepalanya. "Kumohon oppa, jangan seperti ini. Ini juga sulit bagiku"

Jisoo menggelengkan kepalanya dan menjerit sekencang mungkin di tempat yang sepi itu.

Sohyun mengangkat wajahnya menatap Jisoo, untuk pertama kalinya ia melihat Jisoo marah seperti ini.

Rasanya sangat bersalah membuat pria berwajah mirip kucing itu tersakiti untuk berulang-ulang kalinya.

"Oppa mianhe" Sohyun meraih jemari pria itu namun dengan cepat Jisoo menepisnya.

Jisoo tak berkata-kata lagi. Ia membuang wajahnya enggan menoleh menatap wajah bersalah Sohyun.

"Oppa."

"BERHENTI MEMANGGILKU DENGAN SEBUTAN ITU!!!"

Sohyun melangkah mundur, ia terkejut dan tidak mempercayai pria yang ada di hadapannya tengah membentakknya.