ALL (Affair,Love & Loyalty) (1-20 End)

Part 15

2 Bulan Kemudian...

Assalammualaikum...

Waalaikumsalam...

Kalian siapa mau cari siapa?
Ucap ayah Nisa.

Saya Dina dan ini adik saya Rina. kedatangan kita berdua ingin bertemu bapak dan ibu Kurniawan.

Ada perlu apa ya, kalian ingin ber temu dengan saya dan istri saya?

Kita berdua adalah adiknya bang Zul, kita berdua mau minta maaf dan menyampaikan amanah dari almarhuma ibu kami.

Silahkan masuk dulu nak? Silahkan duduk?

Terima kasih pak.

Jadi ibu kalian sudah meninggal, kapan?

Ibu kami meninggal kira-kira 2 bulan yang lalu.

Saya sekeluarga ikut berbela sungkawa, semoga kalian berdua tabah menghadapi cobaan.

Terima kasih pak.
Mbak Nisa dan Farhan apa kabar,
mereka ada di mana?
Rumah ini kok sepi pak?
Ucap Rina.

Nisa masih ada di rumah sakit masih menjalankan perawatan. Farhan, ibu dan adik-adik Nisa sedang pergi kerumah sakit membesuknya.

Keadaan mbak Nisa gimana pak?
Ucap Dina.

Keadaan Nisa berangsur-angsur membaik.

Alhamdulillah...
Ucap Dina dan Rina.

Pak ini cek hasil penjualan rumah bang Zul dan mbak Nisa, mohon di terima pak. Ini amanah dari almarhuma ibu.

Cek?
Amanah?

Iya pak.
Ibu menyuruh kami menjual rumah bang Zul dan mbak Nisa di Malaysia, semua hasil penjualan rumah tersebut untuk mbak Nisa dan Farhan. Ucap Rina.

Kalian berdua tidak perlu melakukan itu, bapak masih punya tabungan untuk Nisa dan Farhan. Lagi pula hasil penjualan rumah itu harus di bagi 2 dengan Zul?

Tidak pak, ibu bilang semua uang tersebut untuk mbak Nisa dan biaya pendidikan Farhan sampai lulus kuliah. Kami hanya menjalankan amanah dari almarhuma ibu.
Ucap Dina.

Atas nama almarhum ayah dan almarhuma ibu kami juga minta maaf atas semua kesalahan yang di lakukan bang Zul, kepada mbak Nisa, Farhan, bapak, ibu, adik-adik mbak Nisa dan keluarga besar bapak.

Iya, bapak sekeluarga juga minta maaf kalau keluarga kami ada kesalahan pada keluarga kalian.

Kita berdua pamit pak semoga mbak Nisa cepat sembuh.

******

Zulkifli ada tamu kunjungan untuk anda?

Rina, Dina kalian tahu dari mana abang ada di sini?

Abang nggak perlu tahu kita berdua tahu dari mana. Kita berdua datang kemari hanya ingin memberitahukan bahwa ibu sudah meninggal.

Meninggal?
Kapan?
Kenapa?

Ibu sudah meninggal hampir 2 bulan yang lalu. ucatp Rina.

Ibu meninggal semua gara-gara abang. Ucap Dina.

Maksud kamu apa Din?
Kenapa kamu menyalahkan abang?
Abang sudah 1 tahun lebih tidak bertemu dengan ibu. Ucap Zul.

Ah...Dina lupa abang kan di dalam penjara, abang tidak tahu apa-apa.
Apa abang lupa semua kesalahan abang hingga abang ada di dalam penjara? Abang meggelapkan uang perusahaan bang?

Apa abang juga lupa apa yang abang lakukan bersama pelacur itu?
Apa abang lupa sudah menyakiti hati istri dan anak abang, sampai-sampai istri abang harus di rawat di rumah sakit jiwa? Ucap Rina.,