(Hiatus) Capek | OngNiel

Manis -2-

"Capek"

Manis -2-

🍬🍬🍬

Tiga...

Dua...

Satu...

"HAPPY NEW YEAR!!!!"

Confeti dan kembang api meledak bersamaan.

Seongwu dan kawan kawan se-apartemennya berteriak kencang sambil tertawa bahagia---

"Yeee yeee congratulation~ congratulation lation lation lation~~"

---dan teriak teriak tidak jelas.

By the way, mereka hanya bertiga. Tapi perayaan sederhana yang mereka lakukan di atap apartemen cukup berisik...dan mengganggu.

Kalau saja ini bukan malam tahun baru, mereka sudah di usir mentah-mentah oleh para tetangga.

Kawan kawan Ong Seongwu yang hanya dua orang tersebut ialah Minhyun dan Jonghyun.

Satu unit apartemen, satu kamar mandi, satu kamar tidur. Coret.

Ups yang terakhir tidak.

Mereka punya kamar masing-masing 😊 tenang saja.

"Seongwu? Lo mau buka hadiah dari pacar lo itu?" Tanya Minhyun ketika daging bbq milik mereka bertiga telah raib dilahap.

"Hah?" Seongwu cengo. Dia nampak berpikir sebentar.

"Ohhhh hampir aja gue lupa."

Seongwu pamit sebentar untuk turun ke kamar, mengambil hadiah dari sang kekasih yang diberi beberapa hari lalu.

"Apaan Nyun?" Jonghyun yang sedikit lebih kalem dari mereka rupanya penasaran.

"Itu...Seongwu dikasih hadiah sama si Daniel. Katanya cuma boleh dibuka pas taun baru."

"Kok??" Jonghyun terkekeh.

"Tau itu anak emang aneh."

Jonghyun membuka kaleng minuman bersoda lalu meneguknya.

"Bucin banget emang si Daniel tuh."

"Hng iyakah?" Minhyun yang berusaha membuka kaleng minuman pun mendadak berhenti.

Jonghyun meneguk soda lagi hingga tersisa setengah kaleng. "Serius. Waktu dia jadi panitia kemah aja gak berhenti ngawasin si Seongwu. Bolak-balik camp panitia-peserta, terus aja gitu."

"Edan."

"Sampe gue tegor beberapa kali." Jonghyun menggeleng-gelengkan kepala mengingat tingkah adik tingkatnya yang satu itu.

"Pantes sih bucin, orang ngedapetin si Seongwunya aja susah."

"Pffftt bener."

"Hoi! Gue buka disini aja ya."

Sosok yang tengah di gibahi oleh 2Hyun sudah muncul sambil mengacungkan bingkisan yang sama 4 hari lalu.

Seongwu lalu duduk diantara Jonghyun Minhyun dengan posisi melingkar.

"Gue deg-degan nih.."

"Alay lu" hardik Minhyun.

"Bentar, gue raba-raba dulu." Jonghyun mengambil bingkisan berbentuk persegi panjang tipis tersebut.

Ia lalu mengernyit.

"Kondom?"

"WOY!!!"

Seongwu menendang bangku Jonghyun sampai terjungkal.